Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Skuad Bulutangkis Indonesia Tanpa Gelar di India Open 2023, Manajer: Mereka Sudah Maksimal

Dari target bisa merebut dua juara, hasilnya, skuad Bulutangkis Indonesia hanya menempatkan tiga wakil sampai ke semifinal.

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Skuad Bulutangkis Indonesia Tanpa Gelar di India Open 2023, Manajer: Mereka Sudah Maksimal
Dok. PBSI
Anthony Sinisuka Ginting, berhasil mengalahkan kompatriotnya, Jonatan Christie di partai pembuka grup B dalam laga yang dihelat di Nimibutr Arena, Bangkok, Rabu (7/12/2022). Pada ajang India Open 2023, langkah Ginting terhenti di semifinal. 

Skuad Bulutangkis Indonesia Tanpa Gelar di India Open 2023, Manajer: Mereka Sudah Maksimal
 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Skuad bulutangkis Indonesia tak berhasil meraih satu gelar pun dalam ajang India Open 2023.

Menurut manajer tim, Aryono Miranat, kejuaraan India Open ini memang dibilang tidak berhasil.

Dari target bisa merebut dua juara, hasilnya, skuad Bulutangkis Indonesia hanya menempatkan tiga wakil sampai ke semifinal.

Baca juga: Hasil India Open 2023, Dua Wakil Jepang Juara Tanpa Berkeringat Seusai Dua Wakil China WO

Baca juga: Kontroversi Fadly Sungkara, Komentator Badminton yang Kena Pecat: Lebay Memuji Kevin Sanjaya

Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Anthony Sinisuka Ginting, dan Jonatan Christie.

"Targetnya memang diharapkan bisa merebut dua gelar dari tunggal dan ganda putra. Sayangnya, kita tidak berhasil," ujar Aryono.

Berita Rekomendasi

Aryono mengatakan, kegagalan ini karena tingkat persaingan bulutangkis dunia saat ini begitu ketat. Kekuatannya sangat merata.

"Performa pemain, terutama tiga wakil yang ke semifinal, itu sudah tampil maksimal. Mereka sudah berjuang keras, tetapi lawan memang lebih baik. Para pemain kita sudah menampilkan performa maksimal. Apalagi, saat ini persaingan dunia sangat ketat," tutur Aryono.

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat berlaga di babak pertama French Open 2022. Di partai perdana mereka di French Open 2022, Fajar/Rian berhasil mengalahkan wakil dari India, M.R Arjun/Dhruv Kapila lewat straight game, 21-15, 21-16, Rabu (26/10/2022).
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat berlaga di babak pertama French Open 2022. Di partai perdana mereka di French Open 2022, Fajar/Rian berhasil mengalahkan wakil dari India, M.R Arjun/Dhruv Kapila lewat straight game, 21-15, 21-16, Rabu (26/10/2022). (dok: PBSI)

Bagi Fajar/Rian, Aryono menilai penampilan anak didiknya itu sedikit menurun dibandingkan saat tampil di Malaysia Terbuka lalu.

"Fajar/Rian performanya sedikit menurun di semifinal. Di gim pertama sudah bermain bagus. Namun setelah lawan mengubah pola permainan, mereka  kurang siap," tutur Aryono yang juga pelatih ganda putra.

Senada dengan Aryono, Kepala pelatih tunggal putra Irwansyah menyebut, performa Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie (Jojo) juga sudah tampil maksimal.

Selama bertanding melawan Kunlavut Vitidsarn dan Viktor Axelsen, anak didiknya sudah mengeluarkan kemampuan terbaik. Lawan yang dihadapi adalah salah satu pemain terbaik.

"Ginting dan Jojo sudah all out di semifinal. Keduanya sudah tampil terbaik. Tetapi lawan memang tampil lebih bagus," ungkap Irwansyah.

(Alfarizy/M39)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas