TRIBUNNEWS.COM - Ducati menorehkan hasil apik saat mengarungi tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang yang rampung pada hari Minggu (12/2/2023) lalu.

Pasukan rider besutan Ducati tampil sangat gahar hingga membuat rider Aprilia, Aleix Espargaro mulai ketar-ketir.

Aleix menilai bahwa motor-motor The Bologna Bullets - julukan Ducati, memang tidak ada obat ketika melintas di Negeri Jiran.

Maka dari itu tak heran jika selama tiga hari tes di Sepang, satu rider besutan Ducati selalu jadi yang tercepat.

Baca juga: Hasil Tes Sepang MotoGP 2023 Hari Ini: Marco Bezzecchi Tercepat, Ducati Mendominasi

Dimulai dari hari pertama, Marco Bezzecchi (Mooney VR46) berhasil jadi yang tercepat.

Kemudian Jorge Martin (Pramac Ducati) berhasil menggeber GP22 jadi yang paling mocer.

Terakhir rider besutan Mooney VR46, Luca Marini jadi yang paling gacor di Sepang.

Terlepas dari capaian manis tiga rider itu, Gresini Ducati dan Ducati Lenovo juga tak kalah cepat.

Hal itu lah yang membuat Aleix Espargaro heran dengan taji dari Ducati.

Dengan hasil itu Aleix menilai kondisi saat tes Sepang tak berbeda jauh dari musim lalu.

Sebab Ducati masih pada jalur yang tepat dengan performa apiknya.

"Tahun ini semuanya tetap sama seperti tahun 2022 dan mereka (Ducati) tidak melakukan kesalahan," buka Aleix dilansir Motorsport.

"Mooney dan Gresini melaju sangat cepat, dan yang lainnya juga."

"Jika kami tidak melakukan sesuatu, Ducati akan menempati enam tempat pertama di klasemen kejuaraan dunia," katanya menerangkan.

Diketahui, Ducati sendiri telah menerima penghargaan sebagai konstruktor terbaik musim lalu.

Bahkan rider mereka juga berhasil menyabet gelar juara dunia MotoGP 2023.

Kini Francesco Bagnaia cs dinilai lebih menggila jelang musim anyar.

Sebuah tamparan bagi konstruktor lainnya untuk segera berbenah karena Ducati semakin tak ada obat.

Namun terlepas dari situ, Aleix menerangkan bahwa Aprilia tak kalah jauh dari Ducati.

Dia dan rekan setimnya Maveric Vinales juga menunjukkan performa apiknya.

Pembalap veteran itu mengaku performa Aprilia tak jauh dari Ducati.

Ia juga merasakan motornya kini lebih baik ketimbang motor tahun lalu.

"Saya pikir kami berada tepat di belakang Ducati, tetapi kami harus dapat menghentikan motor dengan lebih baik dan meningkatkan torsi low-end," tutur Espargaro.

"Motor 2023 sedikit lebih baik daripada motor 2022," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Niken)