Ironi Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP Portugal: Lewatkan Makan Siang, Hasil Mengecewakan
Pembalap Honda, Marc Marquez, masih belum puas dengan RC213V setelah performa kurang menggigit pada hari pertama Tes Pramusim MotoGP Portugal.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Berbagai umpaya ditempuh semua pembalap untuk menemukan set-up motor terbaik di MotoGP 2023, termasuk rider Honda Marc Marquez.
Pada tes pramusim MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Portimao, Marc Marquez bahkan sampai rela melewatkan jam makan siang, Sabtu (11/3/2023).
Namun perjuangan dari Marc Marquez tak berbanding lurus dengan ekspektasi. Hasil mengecewakan diraih Marc Marquez pada hari pertama tes pramusim MotoGP Portugal 2023.
Baca juga: Curhat Fabio Quartararo di Tes MotoGP 2023 Portugal: Motor Digeber, M1 Bergetar
Marquez terdampar di posisi ke-19 pada rekap catatan waktu lap terbaik pada sesi pengujian di Sirkuit Algarve.
Rider berjuluk The Baby Alien ini memiliki gap waktu 1,3 detik dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) sukses sebagai tercepat.
Kekecewaan Marc Marquez masih berseputar motornya, RC213V belum menemukan set-up terbaik pada tes penutup jelang dimulainya MotoGP 2023, Portugal nanti.
Honda sendiri belum menunjukkan peningkatan yang signifikan untuk keluar dari krisis yang mereka alami dalam beberapa musim terakhir.
Ironisnya, Honda masih jauh dari kata siap.
Diwartakan laman Crash, Marc Marquez bahkan melewatkan jam makan siang demi menjajal sejumlah komponen baru yang disiapkan oleh para insinyur Honda.
Tercatat, kemarin Marc Marquez melahap 78 lap di Sirkuit Portimao.
"Bahkan ketika makan siang, saya memilih untuk tidak berhenti," buka Marc Marquez memberikan review bagaimana hasil tes pramusim di Sirkuit Portimao.
"Saya tetap terus mengendarai motornya untuk pengujian, karena masih sangat banyak hal-hal yang perlu kami coba."
"Saya berkonsentrasi penuh sepanjang hari karena pada hari terakhir saya ingin lebih fokus dengan persiapan untuk seri perdana," jelasnya.
Buah kerja keras yang dilakukan The Baby Alien masih menemui masalah.
Salah satunya ialah masalah kopling karbon yang masih terlalu keras.
"Honda mengganti kopling dan itu jauh lebih keras jika dibanding musim lalu. Ini agak sedikit berbahaya sebenarnya" terang Marquez.
"Kami akan memiliki satu pengaturan baru lagi untuk dicoba dengan koplingnya untuk mencegah spinning," katanya lagi.
Mengenai ambisinya untuk menjadi juara lagi, Marquez belum berani berbicara banyak. Marquez mengkhawatirkan selisih waktu yang terlalu jauh dengan para pembalap Ducati yang sedang mendominasi.
Di tengah situasi yang sulit ini, Marquez ingin berpikir dengan jernih.
"Hari ini kami mengakhiri tes dengan motor yang sama persis dengan yang kami pilih (dari Tes MotoGP Sepang)," kata Marquez.
"Ini kombinasi paket terbaik yang bisa saya ambil, tetapi yah memang kami masih jauh dari pembalap-pembalap teratas," tambah pemilik 8 gelar juara dunia.
Di sisi lain, meski mengecewakan, Marc Marquez memilih untuk bersabar dan menahan emposinya.
"Sejujurnya, kami tidak bisa terlalu optimistis tentang hasilnya. Tetapi kita juga tidak akan dapat apapun kan kalau marah," pungkas The Baby Alien.
(Tribunnews.com/Giri)