Daftar Penakluk Viktor Axelsen Sebelum Ng Tze Yong, Ada Bocah Ajaib Thailand
Sebelum Ng Tze Yong tumbangkan Viktor Axelsen di All England 2023, ada bocah ajaib Thailand yang pernah taklukkan sang monster.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Ng Tze Yong mampu membuat gebrakan di All England 2023 dengan mendepak unggulan utama, Viktor Axelsen (Denmark), Kamis (16/3/2023).
Permainan ciamik dari tunggal putra Malaysia itu mampu runtuhkan mimpi Axelsen untuk kembali naik podium tertinggi All England 2023.
Sebelum Ng Tze Yong mengejutkan publik Birmingham dengan mengalahkan Axelsen, ada bocah ajaib Thailand yang pernah mengalami nasib yang sama.
Dia adalah Kunlavut Vitidsarn, tunggal putra Thailand yang pernah ganyang Axelsen di final India Open 2023 bulan Januari lalu.
Baca juga: Kejutan All England 2023: Viktor Axelsen Kandas, Jorji Sukses Ukir Sejarah Baru
Kini gebrakan lain muncul tatkala Kunlavut berhasil mematahkan stigma soal sulitnya menaklukkan Axelsen.
Sebelum Kunlavut pun, ada satu tunggal putra lagi yang pernah petik kemenangan atas Axelsen.
Ialah Prannoy H. S ketika bertemu di fase grup BWF World Tour Finals edisi tahun 2022 lalu.
Artinya, total ada tiga pemain yang mampu menang lawan Axelsen.
Daftar Penakluk Viktor Axelsen
- Ng Tze Yong (Malaysia) - Babak 16 Besar All England 2023
- Kunlavut Vitidsarn (Thailand) - Final India Open 2023
- Prannoy H. S. (India) - Fase Grup BWF World Tour Finals 2022
Capaian manis dari tiga pemain tersebut seperti membuktikan bahwa sang 'monster' Axelsen memang bisa ditundukkan.
Sebab mengingat Axelsen sedang dan penampilan terbaiknya sehingga sulit untuk mengalahkannya.
Termasuk jajaran tunggal putra Indonesia seperti Anthony Ginting hingga Jonatan Christie juga kesulitan menaklukkan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Baca juga: Luput dari Ekspektasi, Viktor Axelsen Kecewa Takluk dari Pebulutangkis Debutan All England 2023
Namun karena kejutan-kejutan itu bak membuka kans bagi tunggal putra lainnya untuk mematahkan stigma Axelsen sulit dikalahkan.
Tapi memang tidak dipungkiri, tunggal putra Denmark yang kini jadi ranking 1 dunia itu masih memiliki konsistensi yang tinggi.