TRIBUNNEWS.COM - Video kecelakaan horor yang menimpa rider GASGAS Factory Racing KTM Tech3, Pol Espargaro saat melakoni sesi latihan bebas FP2 MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Portimao, Jumat (24/3/2023) malam WIB.

Kecelakaan highside Pol Espargaro mengakibatkan Marshall yang bertugas mengibarkan bendera merah alias Red Flag tanda balapan dihentikan sejenak.

Insiden yang menimpa Pol Espargaro terjadi ketika FP2 MotoGP Portugal 2023 menyisakan 14 menit lagi. 

Baca juga: Hasil FP2 MotoGP Portugal 2023: Jack Miller Moncer, Bagnaia Ketiga, Marc Marquez Crash

Saat itu Pol Espargaro membuntuti Alex Espargaro (Aprilia) dan Miguel Oliveira (RNF Aprilia). Namun ketika memasuki Turn 10, kuda besinya nampak sulit dikendalikan.

Seketika RC-16 milik Pol Espargaro mengalami highside yang mengakibatkan pembalap asal Spanyol itu terpelanting ke udara. Kecelakaan ini mengingatkan kepada hal serupa terjadi kepada Marc Marquez pada MotoGP Qatar 2020 lalu.

Dalam kecepatan tinggi, Pol Espargaro dan motornya terpelanting ke arah gravel sirkuit.

Namun sangking kerasnya kecelakaan tersebut, baik motor dan pembalapnya sama-sama menghantam dinding pembatas lintasan yang terdiri dari tumpukan ban.

Sekilas, Pol Espargaro nampak tertindih dari motornya sendiri. 

Diwartakan laman resmi MotoGP, Espargaro dalam keadaan sadar ketika dibawa ke rumah sakit. Adik dari Aleix Espargaro itu kemudian didiagnosis memar paru, patah rahang, dan patah tulang belakang punggung.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit, dokter MotoGP, Dr. Angel Charte berbicara kepada media Spanyol dan menjelaskan informasi tentang cedera dari adik Aleix Espargaro ini.

"Pol Espargaro mengalami kecelakaan dengan intensitas tinggi dan menderita banyak trauma. Untuk mengetahui sejauh mana, dia perlu dievaluasi melalui pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit Faro, khususnya tulang belakangnya," jelas Dr. Charte.

"Dia sadar, waspada, dan merespons dengan baik. Dia sedikit terbius karena obat penghilang rasa sakit yang kami berikan. Dia bisa menggerakkan kaki, kaki, dan lengannya dengan sangat baik, jadi tidak ada alasan untuk takut akan cedera tulang belakang permanen," ujarnya soal cedera Pol Espargaro.

Kabar serupa juga disampaikan oleh sang kakak, Aleix Espargaro. Rider yang membela panji Aprilia ini menyebut sang adik dalam situasi baik-baik saja.

Namun Pol Espargaro harus menerima bius lantaran dia mengalami rasa sakit yang hebat akibat kecelakaan tersebut.