MotoGP 2023 - Ekspektasi Quartararo Hancur Dihantam Realita, Yamaha Masih Ketinggalan
Fabio Quartararo harus menerima kenyataan pahit di MotoGP 2023 karena realita tak berjalan sesuai dengan ekspektasinya.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, dihadapkan situasi ekspektasi tak semanis realita pada seri perdana MotoGP 2023 di Portugal, Minggu (26/3/2023).
Fabio Quartararo kembali diselimuti perasaan frustrasi setelah gagal tampil meyakinkan pada MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Portimao.
Rider berjuluk El Diablo ini gagal mendapatkan poin pada sprint race yang berlangsung di hari sabtu.
Sedangkan pada main race, juara dunia MotoGP 2021 ini finis kedelapan setelah musim lalu dia berstatus sebagai juara di Algarve.
Baca juga: Alex Marquez Jadi Senjata Anyar Gresini Ducati, Sinyal Naik Podium di MotoGP Argentina 2023 Menyala
Juara dunia 2021 itu mengaku sangat kesulitan untuk merangsek ke barisan depan.
YZR-M1 seakan masih belum menemukan kekuatannya yang digadang-gadang akan mampu bersaing seperti yang dikatakan Quartararo pada tes pramusim kemarin.
Quartararo menyatakan sangat kesulitan untuk menyalip pembalap lain walau dalam kecepatan sebenarnya tidak terlalu buruk.
“Kecepatan yang kami (motor (YZR-M1) tidak buruk," buka Fabio Quartararo dikutip dari laman Corsedimoto.
"Saya sudah mencapai batas dengan pengendalian motor, tetapi kami tidak menggunakan performa seperti yang lain, jadi menyalip itu tidak mungkin," tuturnya menjelaskan.
"Kami memiliki kecepatan, tetapi kami tidak bisa berbuat apa-apa dalam hal pertarungan," ujar Quartararo.
Jika kondisi ini terus berlanjut maka Quartararo dan Yamaha dalam ancaman besar di MotoGP 2023.
Pembalap asal Prancis itu akan semakin tertinggal dari rival-rivalnya. Bahkan jika dibanding dengan pabrikan Honda yang bermasalah dengan RC213V, Marc Marquez masih lebih baik ketimbang Quartararo.
Padahal jika berkaca jelang dimulainya MotoGP 2023, Quartararo memiliki kepercayaan diri penuh.
Quartararo mengatakan tak sabar menantikan persaingan dengan kompetitor terkuatnya, Francesco Bagnaia.