Tanpa Marquez di MotoGP Argentina 2023, Bagnaia Leluasa Hapus Mitos Sirkuit Termas de Rio Hondo
Empunya Sirkuit Termas de Rio Hondo absen, Bagnaia leluasa akhiri mitos Ducati tak pernah menang ketika melakoni seri MotoGP Argentina sejak 2014.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Pemuncak klasemen MotoGP 2023 sekaligus juara dunia MotoGP 2022, Francesco Bagnaia memiliki peluang besar untuk menghapus mitos Ducati ketika balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina.
Ada beberapa indikator mengapa Francesco Bagnaia sangat diunggulkan meraih kemenangan pada seri kedua MotoGP 2023 bertajuk MotoGP Argentina 2023, Minggu (2/4/2023).
Salat satu alasan utama ialah absennya seorang Marc Marquez yang harus menepi lantaran mengalami cedera pada tangan kanannya.
Cedera tersebut diperoleh pembalap Repsol Honda setelah mengalami insiden kecelakaan pada race perdana MotoGP 2023 di Portugal. Tepatnya di Sirkuit Portimao, Marc Marquez menjadi biang keladi terkaparnya Miguel Oliveira di Sirkuit Por5timao gegara kena seruduk rider juara dunia 8 kali tersebut.
Baca juga: Jadwal MotoGP Argentina 2023 & Jam Tayang Trans7, Marc Marquez Absen, Taji Bagnaia Kembali Dinanti
Lantas apa hubungannya absennya Marc Marquez dan potensi Bagnaia kembali naik podium kemenangan?
Merujuk kepada data yang dirangkum dari laman resmi MotoGP, sejak MotoGP Argentina berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo tahun 2014, The Baby Alien -julukan Marc Marquez- merupakan pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak.
Marc Marquez meraih kemenangan sebanyak tiga kali dari tujuh seri yang telah berlangsung di Argentina (kecuali musim 2020 dan 2021 karena pandemi).
Tak heran jika kemudian Termas de Rio Honda dilebali sebagai salah satu sirkuit favorit Marc Marquez.
Musim lalu, pembalap yang berhasil meraih kemenangan di Negeri Lionel Messi ini ialah Aliex Espargaro dari Aprilia Racing. Itupun kemenangan diraih Aleix saat Marc Marquez juga absen balapan karena mengalami cedera diplopia alias penglihatan ganda.
Sedangkan Ducati, sejak 2014 mengaspal di Sirkuit Termas de Rio Honda, mereka sekalipun belum pernah meraih kemenangan di sana.
Ini menjadi catatan kurang mengenakkan bagi Ducati yang pada musim MotoGP 2022 sangat mendominasi hingga endingnya menyabet gelar juara dunia lewat Francesco Bagnaia.
Artinya, MotoGP Argentina 2023 menjadi momentum yang tepat bagi Francesco Bagnaia, sebagai tumpuan utama untuk menghapus mitos pabrikan Borgo Panigale tak pernah menang di lintasan dengan panjang 4,8 km.
Tugas Bagnaia semakin bertambah setelah dia menjadi satu-satunya pembalap pabrikan Ducati Lenovo Team yang turun pada seri ini.
Yap, kondisi ini mengarah kepada cedera yang dialami Enea Bastianini saat melakoni sesi Sprint Race MotoGP Portugal 2023. Dia mengalami insiden crash dengan Luca Marini yang mengharuskan rider Ducati Lenovo Team ini menjalani perawatan.
