H-1 Kejuaraan Asia 2023: Aryono Miranat Ungkap Persiapan Fajar/Rian Cs, Fokus Adaptasi Lapangan
Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengungkapkan persiapan Fajar/Rian cs jelang turnamen bandminton Kejuaraan Asia 2023.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengungkapkan persiapan Fajar/Rian cs jelang turnamen bandminton Kejuaraan Asia 2023.
Diketahui, Kejuaraan Asia 2023 akan dimulai pada hari Selasa (25/4/2023) hingga Minggu (30/4/2023) Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Dubai, Uni Emirat Arab.
Empat pasangan ganda putra Indonesia akan bertanding di turnamen tersebut.
Mereka adalah, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Pada edisi turnamen kali ini, pasukan ganda putra Indonesia memiliki tugas yang cukup berat.
Berstatus sebagai juara bertahan, Fajar/Rian Cs diminta untuk mempertahankan gelar Kejuaraan Asia 2023.
Sehari jelang Kejuaraan Asia 2023, pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengungkapkan persiapan anak asuhnya.
Kali ini tim bulu tangkis Indonesia telah melakukan latihan perdana di lapangan pertandingan Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club pada Minggu siang.
Latihan perdana ini berlangsung selama dua jam mulai pukul 13.00 hingga pukul 15.00 waktu setempat. Lima sektor secara bergantian menjajal arena pertandingan.
Aryono Miranat mengaku latihan difokuskan kepada adaptasi lapangan dan shuttlecock.
Selain itu, latihan juga dirancang untuk mengembalikan gerakan dan pukulan agak tidak terlalu kaku.
"Sebenarnya kondisi anak-anak masih capek setelah perjalanan panjang dari Jakarta tadi malam dan sampai tadi pagi," ujar Aryono yang dikutip dari laman resmi PBSI, Senin (24/4/2023).
"Tapi tadi kami bisa langsung masuk kamar hotel. Jadi ada waktu untuk tidur sejenak sebelum menjalani latihan."
"Kami dapat di main hall selama dua jam untuk fokus kepada adaptasi kondisi lapangan, arah angin, dan shuttlecock," tambah Aryono.