Marc Marquez Butuh Motor Terbaik di MotoGP, Jorge Lorenzo Berpikir Ducati Cocok untuk Si Bayi Alien
Jorge Lorenzo mengomentari petualangan mantan rekan setimnya, Marc Marquez, di Honda. Menurutnya Si Bayi Alien akan cocok bersama Ducati.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Saat ini Marc Marquez sudah berumur 30 tahun dan beberapa kali harus absen di gelaran MotoGP karena mengalami cedera.
Perburuannya untuk meraih gelar juara MotoGP bersama Repsol Honda makin sulit tercapai, salah satunya, akibat hal tersebut.
Apalagi, Marc Marquez tahu bawa motor dengan mesin terbaik dimiliki oleh Ducati.
Oleh sebab itu, Jorge Lorenzo mengomentari petualangan mantan rekan setimnya di Honda tersebut.
Menurut Jorge Lorenzo, Si Bayi Alien (julukan Marquez) membutuhkan Ducati jika ingin kembali meraih kemenangan.
"Saat Anda menjadi juara dunia 2019 dan mereka [Honda] menawarkan Anda kontrak empat tahun seharga 20 juta euro per tahun dengan motor yang Anda kenal, Anda bisa memenangkan kejuaraan dunia lainnya, sulit untuk mengatakan tidak," kata Lorenzo dikutip dari Crash.
"Terutama jika tim lain menawarkan Anda gaji lima kali lebih sedikit."
"Saya pikir dia membuat pilihan yang tepat pada saat itu, tetapi sekarang dia harus memahami apa yang paling cocok untuknya: menerima tawaran dari Honda, yang tentunya akan sangat tinggi, atau fokus pada tawaran yang cukup rendah dengan Ducati," jelasnya.
Pria berusia 36 tahun itu berpendapat bahwa Marquez perlu memikirkan masa depannya.
Bukan Ducati yang membutuhkan Si Bayi Alien, tetapi sebaliknya.
"Ducati tidak membutuhkan dia untuk menang, sedangkan Marc membutuhkan mereka untuk melakukannya lagi," tutur Lorenzo.
"Inilah mengapa Ducati akan memberikan gaji rendah, lebih rendah dibandingkan apa yang kami peroleh di masa lampau."
"Di Borgo Panigale, mereka membuat kontrak jangka pendek dan dengan angka rendah, sangat berfokus pada bonus."
"Sepuluh, lima belas atau dua puluh juta euro yang dulu mereka dapatkan tak terlihat lagi," ucapnya.
Meski begitu, Ducati telah bersikeras bahwa mereka tak mengincar pembalap asal Spanyol itu.
Sang direktur olahraga, Paolo Ciabatti, lebih menyukai pembalap muda yang bisa dipoles untuk menjadi juara di masa depan.
Di sisi lain, Marquez yang tampil di film dokumenternya di Amazon Prime Video telah menyatakan ambisinya.
Ia akan mencari solusi di tempat lain jika Honda tak bisa memberikannya motor yang bisa membuatnya tampil dalam perburuan gelar juara MotoGP.
Sayangnya, kecelakaan dan operasi tangan yang menghampirinya pada tahun ini membuat Marquez telah melewatkan tiga balapan.
Ia tentunya berharap bisa kembali bertarung di MotoGP Prancis 2023 mendatang.
(Tribunnews.com/Deni)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.