TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas voli putra Indonesia Jeff Jiang Jie menyiapkan paket kejutan dalam menyusun line-up untuk pertandingan kontra Kamboja di fase Grup A SEA Games 2023.

Pertandingan Timnas voli putra Indonesia vs Kamboja dimulai pada pukul 19.30 WIB di Olympic Complex Indoor Main Hall, Sabtu (6/5/2023).

Duel Timnas voli putra Indonesia menghadapi tuan rumah SEA Games 2023 diprediksi berlangsung panas.

Kedua tim membutuhkan kemenangan untuk menyegel status juara Grup A meski sama-sama sudah memastikan diri lolos ke semifinal.

Baca juga: Laga Puputan Timnas Voli Putra Indonesia di Fase Grup SEA Games 2023, Libas Kamboja Harga Mati

Timnas voli putra Indonesia memiliki catatan ciamik dengan menorehkan sepasang laga pembuka fase grup lewat torehan kemenangan 3-0. Tepatnya saat menggasak Filipina dan Singapura.

Pun dengan Kamboja yang mengukir prestasi serupa.

Hasilnia, Timnas voli putra Indonesia dan Kamboja menduduki posisi 1-2 klasemen Grup A bermodal koleksi 6 poin.

Bedanya, skuad asuhan Jeff Jiang Jie lebih baik dalam hal rasio poin.

Siapa yang nantinya meraih kemenangan di laga kali ini, berhak menjadi juara Grup A dan menantang runner-up Grup B pada perebutan tiket final SEA Games 2023.

Lantas line-up seperti apa diturunkan oleh Jiang Jie untuk menghadapi tim voli putra Kamboja yang mendapatkan dukungan dari publik tuan rumah?

Kejutan telah disiapkan oleh pelatih berkebangsaan China ini.

Jiang Jie bakal menurunkan paket kejutan dengan mencadangkan pemain bintang. 

Sebagai gantinya, juru taktik yang pernah membesut Jakarta LavAni tersebut menurunkan skuad regenarasi alias deretan pemain muda.

Hal ini sudah tercermin sejak pertandingan pertama melawan Filipina. Saat itu 14 pemainnya diberikan kesempatan untuk turun ke pertandingan.

Puncaknya pada laga kedua melawan Singapura, Jiang Jie mempercayakan kemenangan Timnas voli putra Indonesia kepada pemain muda.

Di antaranya ialah Fahri Septian Putratama (24), Boy Arnez Arabi (19) hingga Agil Angga Anggara (22).

Sebaliknya, pemain bintang seperti Rivan Nurmulki, Yuda Mardiansyah, maupun Farhan Halim berada di bench cadangan.

Skenario ini yang kemudian bakal diturunkan oleh Jiang Jie.

Mengandalkan pemain muda jelas menjadi kejutan lantaran laga melawan Kamboja sebagai penentuan bagi nasib Indonesia.

Jika bisa menyegel kemenangan, maka lawan yang dihadapi Rivan Nurmulki cs terbilang lebih mudah, yakni antara Malaysia atau Vietnam.

Namun jika menelan kekalahan, maka potensi besar Indonesia yang maju ke semifinal sebagai runner-up Grup A akan menghadapi Thailand.

"Pemain-pemain muda akan bermain di lapangan (untuk laga melawan Kamboja)," kata Jeff Jiang, dikutip dari BolaSport.

"Mereka adalah masa depan untuk bola voli Indonesia," sambungnya.

Posisi Outside Hitter, ada Agil Angga Anggara yang bisa memulai laga sebagai starter. Jika benar Jeff Jiang Jie menurunkan pemain muda, maka Rivan Nurmulki bakal berada di bench cadangan.

Boy Arnez dan Fahry Septian Putratama bisa menyegel posisi Outside Hitter. Sedangkan pos Middle Blocker, Hendra Kurniawan berpotensi menjadi pendamping dari Hernanda Zulfi.

Sedangkan untuk tosser terdapat Dio Zulfikri dan Fakhreza Rakha mengemban tugas sebagai libero.

Prediksi Line-up

Dio Zulfikri (S), Agil Angga Anggara (OP), Fahri Septian Putratama (OH), Boy Arnez (OH), Hendra Kurniawan (MB), Hernanda Zulfi (MB), Fakhreza Rakha (L).

4 Alasan Timnas Voli Putra Perlu Waspadai Kamboja

-Lebih Intens dalam Pemusatan Latihan

Tim voli putra Kamboja menjadi satu di antara yang memiliki persiapan matang menyongsong SEA Games 2023.

Tak tanggung-tanggung, mereka sudah menggelar pemusatan latihan sejak Januari lalu. 

Sejumlah pertandingan uji coba diikuti oleh tuan rumah SEA Games 2023 ini. Di antaranya ialah mengikuti turnamen voli di Maldives, laga segitiga melawan Malaysia dan Singapura, terakhir ialah melawan tim voli asal China.

Jika dikomparasikan dengan Timnas Indonesia, jelas jauh timpang. Skuad asuhan Jeff Jiang Jie sebatas menggelar TC di Indonesia saja.

Itupun laga uji coba yang dimainkan Rivan Nurmulki cs melawan tim yang berkiprah di Livoli.

Artinya, kekuatan Kamboja tak bisa dipandang sepele sama seperti saat SEA Games 2021 lalu.

-Main di Depan Pendukung Sendiri

Kamboja memiliki keuntungan bermain di depan publik sendiri. Ini menjadi momen yang bisa dimanfaatkan tuan rumah guna melemahkan samangat juang tim lawan lewat kehadiran suporter.

Timnas voli putra Indonesia memang memiliki pengalaman soal mengatasi tekananan puboik tuan rumah. Tepatnya saat meraih medali emas di SEA Games 20219 dan 2021.

Saat itu, Rivan Nurmulki dan kawna-kawan berada di grup dengan tuan rumah, yakni  Filipina dan Vietnam. 

Akan tetapi tidak ada salahnya bagi pasukan tempur Jiang Jie mengantisipasi tekanan dari suporter tim tuan rumah.

-Masih Sempurna

Sama seperti Indonesia, tim voli putra Kamboja menorehkan performa gemilang sepanjang fase grup.

Dari dua pertandingan yang telah dilakoni, Kamboja sukses mengkonversikannya menjadi 6 poin, atau menyapu bersih dengan kemenangan.

Kamboja menggilas Singapura dan Filipina lewat skor serupa, yakni 3-0.

Grafik performa Kamboja memang menanjak sejak SEA Games 2021. Termasuk saat meraih medali perunggu saat mengalahkan Thailand untuk perebutan tempat ketiga.

-Ambisi Ukir Sejarah Baru

Kamboja diketahui mematok target tinggi pada SEA Games 2023 dari cabang olahraga voli indoor putra.

Tim voli putra Kamboja diharapkan bisa meyabet medali emas kali ini. Meneruskan sejarah yang terukir pada edisi sebelumnya dengan menggondol medali perunggu.

Tepatnya di SEA Games 2021, tim voli putra Kaboja untuk kali pertama meraih keping medali sepanjang sejarah keikutsertaan mereka.

Saat itu Kamboja sukses meraih medali perunggu. Ini menjadi momentum yang ingin dijaga oleh Kamboja.

Sedangkan Indonesia, Rivan Nurmulki cs ditarget bisa merengkuh medali emas tiga kali beruntun.

(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Ardhianto Wahyu Indraputra)