Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, PHNOM PENH – Petinju muda Indonesia, Asri Udin kini tinggal selangkah lagi meraih mimpinya meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja.

Penentuan tersebut bakal tersaji pada laga final kontra Ian Clark Pedres Baltista di Chroy Changvar International Convention and Exhibition, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023).

Pelatih Darman Hutauruk mengatakan bahwa Asri Udin sebenarnya tidak ditargetkan untuk bisa tembus ke final dan meraih medali emas.

Namun, hal itu dibuktikan Asri Udin. Dengan penampilan saat ini, Darman meyakini petinju kelahiran Maluku Utara 21 tahun silam itu bakal jadi andalan petinju Indonesia kedepannya.

“Awalnya dia di PPOP kemudian masuk ke Pelatda DKI dan dia di kejuaraan 2008 di medan Sumatera Utara dia emas, dan dia punya talenta, bakat makanya ditarik ke pelatnas SEA Games 2023 ini,” cerita Darman.

“Sebelumnya kita tidak begitu berharap dengan dia tapi dengan talentanya kita lihat dia bagus juga untuk petinju masa depan,” sambungnya.

Meski sudah berhasil melaju ke final, Darman meminta agar Asri Udin agar benar-benar bermain lebih pintar.

Terlebih lawan mainnya di final asal Filipina, Ian Clark dinilai merupakan petinju yang mempunyai pukulan keras.

“Yang penting asri tidak terpancing emosi karena lawannya dari Filipina. Filipina itu mengandalkan power dan rapih, jadi Asri Udin harus bisa memancing dan bisa melontarkan pukulan dan counter kembali,” kata Darman.

Sementara itu, mengenai mental, Darman mengaku tak begitu khawatir.

Pasalnya sebelum tampil pada SEA Games 2023 Kamboja, Asri Udin telah menjalani beberapa kejuaraan.

“Sebelumnya dia di bulan Februari lalu dia ikut Kejuaraan Asia di Bangkok. Nah, setelah itu di langsung ikut Kejuaraan Dunia yang di Maroko. Jadi mentalnya sudah meningkat lah,” pungkasnya.