TRIBUNNEWS.COM - Pabrikan mobil supercar yang berbasis di Italia, Ferrari mengucurkan dana dalam jumlah fantastis untuk membantu korban bencana banjir di Emilia Romagna.

Tak tanggung tanggung, Ferrari yang juga berkompetisi di ajang balap Formula 1 (F1) memberikan donasi 1 juta euro atau sekitar Rp 16 miliar.

Sebagaimana yang diketahui, FIA, F1, dan penyelenggara balapan sepakat membatalkan balapan F1 Emilia Romagna 2023 yang dijadwalkan akhir pekan ini.

Bukannya tanpa alasan mengapa balapan F1 di Emilia Romagna urung tersaji.

Baca juga: Jadwal Formula 1 2023: Ferrari Sambut F1 GP Australia dengan Harapan Baru soal Mesin

Pasalnya kondisi cuaca ekstrem di wilayah Italia, yang telah menewaskan sedikitnya dua orang dan membuat banyak penduduk setempat mengungsi.

Keputusan ini, yang diambil setelah diskusi pada Rabu, (17/5/2023), didasarkan pada masalah keamanan untuk balapan dan beban ekstra yang akan ditimbulkan pada layanan darurat.

Personel tertentu diizinkan untuk kembali ke Autodromo Internazionale Enzo e Dino Ferrari pada Kamis untuk membantu mengemasi dan mengangkut paddock ke Monako tepat waktu untuk 26-28 Mei.

Menanggapi krisis ini, Ferrari, yang berbasis di Maranello, satu jam perjalanan dari sirkuit turun tangan ikut membantu.

Diwartakan Crash, pabrikan berlogo kuda jingkrak ini telah menyumbangkan 1 juta euro kepada Badan Keselamatan Teritorial dan Perlindungan Sipil Wilayah Emilia-Romagna.

Dana tersebut, menurut pernyataan Ferrari, akan digunakan untuk membantu penduduk setempat, dengan fokus khusus pada proyek-proyek pemulihan lingkungan.

"Ferrari mendukung komunitas yang terkena dampak banjir dan menyumbangkan 1 juta euro kepada Badan Keamanan Teritorial dan Perlindungan Sipil Wilayah Emilia-Romagna, bergabung dengan kampanye penggalangan dana regional," bunyi pernyataan Ferrari.

Kepala tim Ferrari, Frederic Vasseur, juga mengirim pesan simpati dan merasa prihatin atas bencana banjir yang terjadi.

“Atas nama semua orang yang bekerja di Scuderia Ferrari, saya ingin menyampaikan simpati terdalam kami kepada semua orang yang terkena dampak tragedi mengerikan ini," sambungnya.

"Emilia-Romagna adalah tanah air kami dan sangat memilukan melihat apa yang orang-orang alami saat ini," terang Frederic Vasseur.

Lebih lanjut dengan dibatalkannya seri F1 Emilia Romagna, banyak permasalahan yang mengikuti. Satu di antaranya seputar tiket.

Banyak permasalahan susulan akibat pembatalan event balap di Autodromo Enzo e Dino Ferrari alias Sirkuit Imola tersebut.

Dalam situasi ini, calon penonton dirugikan karena balapan dibatalkan.

Promotor pun langsung bergerak cepat mengumumkan beberapa solusi untuk memberikan ganti rugi kepada para penggemar.

Karena balapan tidak akan dijadwalkan ulang pada hari lain di musim 2023 ini, maka promotor akan me-refund tiket yang sudah dibeli.

Diprediksi, sangat tidak mungkin untuk GP Emilia Romagna akan dijadwalkan ulang mengingat agenda padata akhir tahun ini.

Artinya, seri F1 2023 telah berkurang dua setelah sebelumnya pembatalan grand prix di China pada 16 April lalu akibat imbas Covid-19 yang masih menyebar di negara tersebut.

(Tribunnews.com/Giri)