TRIBUNNEWS.COM - Ragam fakta menarik dimiliki Luvi Febrian Nugraha, opposite berusia 18 tahun yang mendapatkan debutnya memperkuat Timnas voli putra Indonesia.

Luvi Febrian termasuk dalam daftar 18 pemain Timnas voli putra Indonesia yang diagendakan bakal berjuang di AVC Challenge Cup, Asian Men's Volleyball Champions dan Asian Games.

Menariknya, ini menjadi pemanggilan pertama bagi Luvi dari Timnas voli putra Indonesia. Dia bersama Jasen Natanael dan Sandy Akbar menjadi penggawa debutan di bawah asuhan Jeff Jiang Jie.

Baca juga: Lika-liku Jasen Natanael Perkuat Timnas Voli Putra Indonesia, Diwarnai Insiden Kecelakaan Motor

Menariknya, Luvi merupakan pevoli termuda dari skuad Timnas voli putra Indonesia kali ini. Namanya kali pertama melambung bersama Pertamina Pertamax pada Proliga 2023.

Meski gagal membawa tim voli milik BUMN ini juara, namun performa opposite berpostur 188 cm ini terbilang ciamik. Bahkan di gadang-gadang bisa menjadi penerus bagi Rivan Nurmulki.

Terlepas dari itu, berikut fakta menarik yang volimania dapat ketahui seperti yang dirangkum redaksi Tribunnews dari berbagai sumber.

-Debut Luvi Febrian di Proliga Usia 17 Tahun

Menariknya dari seorang Luvi Febrian, tampil di Proliga 2023 bukan kali pertama.

Debutnya di kompetisi elite bola boli Indonesia tersaji di edisi 2022. Saat itu, pevoli kelahiran Garut 14 Februari 2004 ini membela tim Jakarta Pertamina Pertamax.

Meski demikian, Luvi memang jarang mendapatkan sorotan di Proliga 2022 karena kalah saing dengan deretan spiker kelas wahid seperti Farhan Halim.

Pada Proliga 2022, usia Luvi Febrian baru 17 tahun ketika mendapatkan kontrak resmi dari Jakarta Pertamina Pertamax.

-Idolakan Hitter Timnas Voli Putra Jepang Yuji Nishida

Dirangkum dari media sosial JPE, Luvi Febrian memiliki dua pevoli idola berlabel bintang dunia.

Luvi Febrian ternyata mengidolakan sosok pemain voli asal Rusia Egor Kliuka.

Wajar saja sosok Egor Kliuka telah mendapatkan banyak penghargaan individu mulai dari best outside hitter Olimpiade 2021, MVP World Championship U23 2015 hingga Best Server VNL 2019.

Selain sosok Egor Kliuka, Luvi Febrian juga mengidolakan pemain asal Jepang, Yuji Nishida. Hitter asal Negri Sakura tersebut kini tengah bermain di kejuaraan Volleyball Nations League (VNL).

-Mengenal Voli Sejak Bangku SMP

Adaptasi dan pengenalan Luvi Febrian terhadap olahraga bola voli terbilang kilat. Mengingat dia baru mulai menekuni bola voli saat duduk di Sekola Menengah Pertama (SMP).

Luvi Febrian mulai bermain voli saat duduk di bangku kelas 3 SMP. Sosok ayah yang menjadi inspirasinya bermain voli.

Sejumlah turnamen voli nasional telah dilakoni Luvi Febrian mulai dari Livoli, Kejurnas 17, PON hingga Proliga.

-Usia 18 Tahun Sandang Status Abroad

Tepatnya pada usia 18 tahun, Luvi Febrian menyandang status abroad alias bermain di kompetisi luar negri. Bahkan bisa disebut Luvi menjadi pemain termuda pertama Indonesia yang mendapatkan label tersebut.

Luvi Febrian berhasil mendapatkan kontrak kerjasama dengan Hatta Club Dubai usai berlaga di Proliga 2023.

Outside hitter Pertamina Pertamax ini bukan satu-satunya pemain voli putra yang pernah membela Hatta Club.

Sederet pemain voli Indonesia yang pernah bermain dengan Hatta Club Dubai diantaranya Farhan Halim, Jordan Susanto hingga Ogi Alexander.

Terbaru, Dimas Saputra dan Rendy Tamamilang menjadi pevoli Nasional yang memperkuat tim asal UEA ini.

Daftar 18 Pemain Pelatnas Timnas Voli Indonesia

Susunan Pemain

1. Dio Zulfikri (DKI Jakarta)

2. M Malizi (DKI Jakarta)

3. Fahri Septian Putratama (DI Yogyakarta)

4. Boy Arnez (Jawa Barat)

5. Hendra Kurniawan (Jawa Barat)

6. Farhan Halim (Jawa Barat)

7. Irpan (Jawa Barat)

8. Cep Indra Agustin (Jawa Barat)

9. Jasen Natanael Kilanta (Jawa Barat)

10. Luvi Febrian Nugraha (Jawa Barat)

11. Amin Kurnia Sandy Akbar (Jawa Barat)

12. Doni Haryono (Jawa Tengah)

13. Nizar Julfikar (Jawa Timur)

14. Fahreza R Abhinaya (Jawa Timur)

15. Hernanda Zulfi (Jawa Timur)

16. Rivan Nurmulki (Jawa Timur)

17. Yudha M Putra (Jawa Timur)

18. Agil Angga Anggara (Jawa Timur)

Susunan Ofisial

1. Jiang Jie (China) - Pelatih Kepala

2. Erwin Rusni (Jawa Barat) Asisten Pelatih

3. Jony Sugiyatno (Jawa Timur) Asisten Pelatih

4. Halim S Warda (Jawa Timur) Masseur

5. Taufik Adiguna (Jawa Timur) Masseur

6. Indra Wahyudi (DKI Jakarta) Trainer

7. Tarsono (DKI Jakarta) SC

8. Aditya Pahlevi (Jawa Barat) Analis Data

(Tribunnews.com/Giri)