Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Jadwal Balapan MotoGP 2023 Terancam Berkurang, Seri India OTW Batal

Jadwal MotoGP 2023 terancam berubah jika benar MotoGP India batal karena mepetnya persiapan, terlebih lagi sirkuitnya belum rampung dibangun.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Jadwal Balapan MotoGP 2023 Terancam Berkurang, Seri India OTW Batal
RONNY HARTMANN / AFP
Pebalap Ducati Pramac Racing Team Spanyol Jorge Martin merayakan setelah memenangkan perlombaan Sprint dengan pebalap Australia Red Bull KTM Factory Racing Team urutan ketiga Jack Miller dan pebalap Ducati Lenovo Team urutan kedua Italia Francesco Bagnaia menjelang Grand Prix motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 17 Juni 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Mepetnya persiapan Sirkuit Internasional Buddh membuat Grand Prix India sebagai salah satu kalender MotoGP 2023 terancam batal.

Kondisi ini memicu potensi adanya perubahan kembali di jadwal balapan MotoGP 2023 yang kini memiliki 20 dari 21 seri awal.

Seri yang dipastikan batal berlangsung di MotoGP 2023 ialah Grand Prix Kazakhstan di Sirkuit Sokol.

Balapan MotoGP India 2023 rencanananya akan digelar pertama kali pada 24 September 2023 mendatang.

Baca juga: 13 Pembalap MotoGP 2023 Naik Meja Operasi, Format Sprint Race Mulai Diprotes

MotoGP India bakal digelar di Sirkuit Internasional Buddh yang sejatinya sudah dibuka sejak tahun 2011 lalu.

Sirkuit Internasional Buddh ini sebelumnya pernah menggelar ajang balap F1 pada 2011-2013, tapi tentu saja Dorna menginginkan sirkuit ini diperbaiki untuk bisa menggelar balap MotoGP.

Selain itu Sirkuit Internasional Buddh pernah satu kali digunakan di Asia Road Racing Championship pada tahun 2016 lalu. Tapi rencana MotoGP India bisa terancam batal.

Berita Rekomendasi

Diwartakan laman GPOne, kurang dari tiga bulan lagi MotoGP India digelar perbaikan sirkuit masih juga belum selesai.

Sejak awal tahun MotoGP India memang mendapatkan isu pembatalan atau penundaan karena kurangnya dana.

Tapi saat ini menurut media lokal sudah 30 ribu tiket yang terjual untuk MotoGP India pada September nanti.

"Fokus kami saat iini ialah tengah bertanya pada Dorna untuk melakukan review dari desain kami," ungkap Manoj Kumar Singh selaku Komisaris Infrastruktur dan Pembangunan area Uttar Pradesh, India yang bertugas merenovasi Sirkuit Internasional Buddh.

"Tapi tentu saja hal ini akan memakan biaya yang cukup besar," tegasnya.

Pada awal Maret lalu dikabarkan Sirkuit Internasional Buddh butuh sekitar 4,5 juta Euro atau senilai hampir Rp 74 miliar untuk perbaikan lintasan.

"Waktu sangat krusial. Ada beberapa ruang yang perlu diperlebar karena awalnya mereka didesain untuk balap mobil. Jadi harus ada perubahan untuk keselamatan pembalap," kata Pushkar Nath Srivastava, COO Fairstreet Sports selaku promotor Grand Prix India.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas