Respons Tisya Amallya Tanggapi Netizen Nyinyir, Setter Timnas Voli Indonesia Akui Sudah Muak
Tisya Amalia beri tanggapi netizen nyinyir di Instagram, sang setter Timnas Voli Putri Indonesia mengaku sudah muak.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Tisya Amalia Putri beri tanggapan kepada netizen nyinyir di akun Instagram yang telah menyebut namanya sebagai pemain pembawa sial.
Komentar pedas yang dilontarkan oleh salah satu netizen dari akun Instagram Bandung BJB Tandamata itu langsung direspons oleh Tisya.
Setter Timnas Voli Putri Indonesia itu megaku sudah muak bak tak peduli dengan kata orang termasuk netizen yang berkomentar itu.
Pasalnya dalam unggahan foto di akun Instagram BJB Tandamata itu tak ada sosoknya.
Baca juga: AVC Challenge Cup 2023 - Head to Head Timnas Voli Putra Indonesia vs Kazakhstan, Sama-sama Kuat
Akan tetapi netizen justru menyebut nama Tisya hingga membuat pevoli asal Bandung itu meradang.
"Bodoamat mau di bilang baper, tapi udah muak sama netizen Indonesia, di foto itu tidak ada aku tapi tetap dibawa-bawa," tulis Tisya dalam akunnya, @tisyaamallya.
Untuk diketahui, komentar netizen yang membuat risi Tisya yakni menyebutnya sebagai pemain pembawa sial.
"Udah jangan ikut piala grafik, soalnya berat tanpa Megawati mah, soalnya pemain utama yang akan main pasti si hitam Mediol Yoku dan Ratri Wulandari dan Tisha pembawa sial di setiap turnamen..!!" tutur netizen.
Padahal jika melihat faktanya, tiga pemain yang disebut oleh netizen tersebut justru tampil cukup apik.
Penampilan apik ketiganya terlihat saat berkiprah di Proliga 2023 hingga menggawangi Indonesia di AVC Challenge Cup 2023 Women beberapa waktu lalu.
Hal tersebut juga sudah pernah disetujui oleh Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi, pemain Bandung BJB Tandamata.
Pevoli senior itu menyebut Tisya merupakan setter terbaik Timnas Voli Putri Indonesia saat ini.
Dikatakan demikian karena pengalaman yang dimiliki oleh Tisya dirasa jadi bekal untuk membela tim Merah-Putih di turnamen internasional.
Menurutnya, mau diakui atau tidak, Tisya memang masih menjadi setter terbaik dari tim bola voli putri Tanah Air.
Kategori terbaik ini mencakup dari semua aspek, meliputi mentalitas, jam terbang, pengalaman dan variasi dalam permainan.
"Kalau setter masih Tisya ya mas, jam terbangnya tidak perlu diragukan lagi. Dia masih yang terbaik, meski penghujatan terus terjadi," jawab Wilda Nurfadhilah dalam Podcast Si Jago Voli yang tayang di channel YouTube Moji.Social, Minggu (11/6/2023).
"Jadi kita tahu ya (menjadi sasaran penghujatan) karena kalau di medsos langsung ke tag."
"Banyak yang menyebut Tisya anak titipan. Iya, titipan Tuhan. Jadi kalau buat kita justru dijadikan lucu-lucuan saja karena sudah biasa," sambung kekasih Doni Haryono tersebut.
"Tisya secara pengalaman sangat bagus, terbukti beberapa kali SEA Games dia menjadi andalan."
Baca juga: Tak Hanya Rivan Nurmulki, Timnas Voli Indonesia Punya 3 Juru Gebuk Lain di AVC Challenge Cup 2023
Menurut pevoli yang akrab disapa Teh Kiwil ini, semua orang memiliki plus dan minus. Tak terkecuali dengan Tisya.
"Tisya bagus buat variasi serangan dan defens-nya. Meski kalau secara postur memang kurang," aku Wilda secara terang-terangan.
Lebih lanjut, Wilda meminta semua dukungan dari volimania Tanah Air untuk perjuangan Timnas voli putri Indonesia di AVC Challenge Cup 2023.
"Untuk yang mengkritik kami akan menerima, karena mereka yang melihat. Untuk yang mendukung terima kasih banyak," tukasnya.
Saat ini, Bandung BJB Tandamata tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti Asean Grand Prix 2023.
Ini jadi tahun kedua bagi tim voli asal Bandung mengikuti turnamen internasional itu.
Nama Wilda dan Tisya masuk dalam skuad pemusatan latihan oleh tim BJB dan bakal dinakhodai oleh Alim Suseno.
Pemusatan latihan itu bertujuan untuk mempersiapkan diri dalam ajang ASEAN Grand Prix 2023 bulan Agustus mendatang.
Jadwal ASEAN Grand Prix 2023
- Vietnam: 4-6 Agustus 2023
- Thailand: 11-13 Agustus 2023.
(Tribunnews.com/Niken, Giri)