Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Timnas Voli Indonesia Disebut Media Thailand Main Curang Manfaatkan Challenge di SEA V League 2023

Timnas voli putra Indonesia disebut melakukan kecurangan oleh media Thailand saat mengalahkan Filipina pada hari pertama SEA V League 2023.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Timnas Voli Indonesia Disebut Media Thailand Main Curang Manfaatkan Challenge di SEA V League 2023
Tangkapan layar laman TikTok volleyjokes
Momen media Thailand, Thairath menyoroti keputusan kontroversi saat Timnas voli putra Indonesia melawan Filipina, Jumat (21/7/2023). Dimas Saputra cs kalahkan Filipina 3-0. 

TRIBUNNEWS.COM - Timnas voli Indonesia tak henti-hentinya mendapatkan banyak kritik sebagai tuan rumah SEA V League putaran I, kali ini datang dari media Thailand, Thairath.

Sebelumnya media Vietnam TheThao247 menyebut Timnas voli putra Indonesia bukan lagi sebagai raja voli ASEAN setelah berani mencoret Rivan Nurmulki dari daftar skuad SEA V League 2023.

Dan terbaru, Timnas voli putra Indonesia disebut melakukan kecurangan saat mengalahkan Filipina pada laga pertama SEA V League 2023, Jumat (23/7/2023).

Berlangsung di GOR Jenderal Polisi Kunarto, Dimas Saputra dan kolega berhasil menggasak finalis SEA Games 2019 itu dengan kedudukan 3-0.

Baca juga: Jadwal SEA V League 2023 Hari Ini: Timnas Voli Indonesia vs Thailand, Asa Puncaki Klasemen Putaran I

Sayangnya, ada momen yang menimbulkan kontroversi yang mewarnai kemenangan tim arahan Jeff Jiang Jie ini.

Indonesia disebut melakukan kecurangan dan menciptakan skandal demi bisa mengalahkan Filipina.

Insiden dimulai saat pertandingan memasuki babak kedua di mana kedudukan 4-3 untuk keunggulan tim voli putra Merah-Putih. Saat itu Prasojo dan kolega dalam posisi menerima bola.

Berita Rekomendasi

Dio Zulfikri yang bertugas merangkai set serangan memberikan umpan memanjakan kepada Farhan Halim.

Farhan yang mendapatkan umpan tersebut melakukan spike back attack alias smes tiga meter. Biola hasil pukulan Farhan Halim menimpa base line garis belakang lapangan pertandingan.

Namun oleh pelatih Filipina, Sergio Veloso, mereka memutuskan untuk mengambil challenge.

Filipina tidak yakin bahwa pukulan Farhan Halim dalam posisi ball in.

Momen para pemain Timnas Voli Putra Filipina mendengarkan instruksi pelatihnya pada gelaran voli SEA V.League melawan Indonesia. Pelatih Filipina sempat melakukan protes keras pada laga Jumat (21/7/2023) tersebut.
Momen para pemain Timnas Voli Putra Filipina mendengarkan instruksi pelatihnya pada gelaran voli SEA V.League melawan Indonesia. Pelatih Filipina sempat melakukan protes keras pada laga Jumat (21/7/2023) tersebut. (TWITTER.COM/@VOLLEYTRAILS)

Setelah menunggu beberapa saat, gambar hasil challenge pun keluar. Sayangnya justru ini yang menimbulkan kegaduhan.

Gambar dari challenge menunjukkan bahwa bola jatuh di bagian tengah lapangan pertandingan. Padahal yang akan di challenge oleh Filipina jatuh di bagian tepi lapangan pertandingan.

Ini yang kemudian membuat pelatih Sergio Veloso geram.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas