"Tapi menurutku itu tidak akan terjadi. Lihat musim ini bagaimana dia kompetitif meski memperoleh motor spek musim lalu."

"Jadi saya tidak akan terkejut jika Bezzecchi akhirnya memilih untuk tetap di tempatnya sekarang," sambung pria berkebangsaan Italia tersebut.

Situasi rumit justru akan dihadapi oleh Morbidelli.

Dia hanya bisa menunggu antara Pramac atau Gresini yang akan merekrutnya. Mengingat Mooney VR46 sejak awal ingin mempertahankan duet Bezzecchi dan Luca Marini.

Gresini sejauh ini tim mitra Ducati yang condong kepada pembalap muda.

Kabarnya, Tony Arbolino menjadi rider terdepan untuk dipasangkan dengan Alex Marquez.

Praktis Pramac Ducati jadi opsi yang paling masuk akal bagi Morbidelli jika ingin menjadi keluarga pabrikan Borgo Panigale.

"Zarco sudah ada hubungan dengan LCR Honda. Dengan Bezzecchi memilih bertahan maka Morbidelli paling masuk akal bergabung ke Pramac."

Morbidelli memiliki kualitas dan skill mumpuni. Terbukti dia menutup musim MotoGP 2020 sebagai runner-up klasemen akhir.

"Pramac tak akan menutup mata atas apa yang diraih (Morbidelli) di tahun 2020," kata Carlo Pernat.

2. Promosi Jake Dixon demi Bisnis Dorna

Di sisi lain, nama pembalap yang kini masuk isu bursa transfer MotoGP 2024 ialah Jake Dixion dari tim Moto2 GASGAS Aspar.

Pembalap berkebangsaan Inggris ini diproyeksikan menyusul Pedro Acosta dan Tony Arbolino.

Sayangnya, kursi kosong di tim MotoGP 2024 sangatlah minim.