Mengapa Timnas Basket Indonesia Tak Ikut FIBA World Cup 2023 Meski Jadi Tuan Rumah? Ini Alasannya
Inilah ulasan terkait alasan mengapa Timnas basket putra Indonesia tak bermain di FIBA World Cup 2023 meski berstatus tuan rumah.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Inilah ulasan terkait alasan mengapa Timnas basket putra Indonesia tak bermain di FIBA World Cup 2023 meski berstatus tuan rumah.
Diketahui, Indonesia menjadi salah satu tuan rumah FIBA World Cup 2023 yang berlangsung pada 25-30 Agustus di Indonesia Arena.
Ya, Indonesia menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023 bersama Jepang dan Filipina.
Hanya pertandingan tertentu yang berlangsung di Indonesia, yakni laga fase grup G dan H.
Penghuni grup G adalah Spanyol, Brasil, Iran, dan Pantai Gading.
Sedangkan tim yang akan bersaing di grup H adalah Prancis, Kanada, Latvia, dan Lebanon.
Baca juga: Dukung FIBA World Cup 2023, Joyday Harap Tumbuhkan Minat Basket Tanah Air
Lalu, mengapa tak ada Timnas basket Indonesia dalam daftar peserta FIBA World Cup 2023?
Alasan Timnas basket Indonesia Tak Ikut FIBA World Cup 2023
Jika berkaca dari Piala Dunia FIFA, tuan rumah akan mendapat jatah otomatis sebagai peserta.
Namun, hal itu tak berlaku di Piala Dunia-nya basket alias FIBA World Cup.
Untuk FIBA World Cup 2023, jalur undangan lewat status tuan rumah hanya diberikan kepada Jepang dan Filipina.
FIBA menilai jika Timnas basket Indonesia belum memiliki tim yang kompeten untuk bersaing di FIBA World Cup 2023, alhasil skuad Garuda harus melalui babak kualifikasi.
Jepang dan Filipina memang memiliki pengalaman di FIBA World Cup, beda dengan Indonesia.
Tercatat, Jepang sudah lima kali tampil di FIBA World Cup, sedangkan Filipina enam kali.