Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP India 2023 Diterpa Banyak Masalah, Marc Marquez Cs Terancam Batal Balapan

MotoGP India 2023 diterba banyak musibah dan pengalaman pahit di F1 serta Superbike, bikin Marc Marquez cs terancam gagal balapan.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in MotoGP India 2023 Diterpa Banyak Masalah, Marc Marquez Cs Terancam Batal Balapan
Filippo MONTEFORTE/AFP
MotoGP India 2023 Diterpa Banyak Musibah, Marc Marquez Cs Terancam Batal Balapan - Pembalap Ducati Tim Lenovo Italia Francesco Bagnaia (kuning) berkompetisi pada Grand Prix MotoGP San Marino di Sirkuit Dunia Misano Marco-Simoncelli di Misano Adriatico pada 10 September 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - MotoGP India 2023 diterba banyak musibah yang bikin Marc Marquez cs terancam gagal balapan.

Masalah yang saat ini tengah dialami oleh bos KTM Aki Ajo dan pemilik tim Liqui Moly-Husqvarna dari Moto3 Peter Ottl adalah soal E-Visa yang belum keluar.

Bukan hanya itu ketakutan lainnya muncul tatkala pengalaman buruk dari bos F1 yaitu Stefano Domenicali dengan Buddh International Circuit.

Baca juga: Jadwal MotoGP India 2023 Akhir Pekan Ini: Menanti Taji Marquez, Raja Penakluk Sirkuit Baru

Penampakan Sirkuit Buddh untuk menggelar balapan MotoGP India 2023 akhir pekan depan yang menimbulkan banyak kritik dari pembalap.
Penampakan Sirkuit Buddh untuk menggelar balapan MotoGP India 2023 akhir pekan depan yang menimbulkan banyak kritik dari pembalap. (Twitter @SirishChandran)

Hal serupa juga pernah dialami oleh mantan promotor Kejuaraan Dunia Superbike Italia, Flaminni yang kecewa dengan pembalap India sebagaimana dikutip Speedweek.

Rentetan permasalahan yang didominasi pengalaman buruk di Buddh International Circuit itu yang membuat khawatir MotoGP India 2023 dikhawatirkan batal.

"Ini akan menarik. Penerbangan saya ke New Delhi berangkat hari ini jam 16.50, tapi saya belum menerima visa. Ini akan menarik," kata Peter Ottl.

Jens Hainbach selaku wakil presiden Road Racing di KTM GASGAS menerangkan hal yang sama soal belum menerima visa.

Berita Rekomendasi

"Belum ada dari kami yang memiliki visa elektronik," papar Hainbach.

"Total ada 50 orang yang dijadwalkan terbang dari berbagai lokasi di Eropa sepanjang hari besok. Kami diberitahu bahwa visa harus dikirim 24 jam sebelum keberangkatan," ujarnya.

Tim Repsol Honda Pembalap Spanyol Marc Marquez (kanan) di Red Bull Ring di Spielberg bei Knittelfeld, Austria, pada 20 Agustus 2023.
Tim Repsol Honda Pembalap Spanyol Marc Marquez (kanan) di Red Bull Ring di Spielberg bei Knittelfeld, Austria, pada 20 Agustus 2023. (JURE MAKOVEC / AFP)

Dari pihak Dorna menerangkan bahwa memang agen visa di India sebuah bencana.

"Agen visa di India adalah sebuah bencana. Kami sekarang harus mengeluarkan semua visa satu per satu dengan tangan," kata dari pihak Dorna.

Ketakutan yang lain di India sebenarnya bukan hanya soal administrasi serta pengalaman buruk dari F1 dan Superbike.

Namun juga soal kesehatan makanan yang ada, dinilai banyak yang terkontaminasi.

Apalagi saat ini India sedang memberlakukan sistem lockdown karena adanya virus nipah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas