Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Bukti The Daddies Masih Layak Tampil di Olimpiade 2024, Alarm bagi Pemain Muda

Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa dikatakan masih layak tampil di Olimpiade 2024 Paris.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Bukti The Daddies Masih Layak Tampil di Olimpiade 2024, Alarm bagi Pemain Muda
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat melawan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito pada penyisihan Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Selasa (24/1/2023). Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa dikatakan masih layak tampil di Olimpiade 2024 Paris. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa dikatakan masih layak tampil di Olimpiade 2024 Paris.

Meski tak lagi muda, The Daddies -sapaan Ahsan/Hendra masih mempunyai performa yang tak kalah dari para juniornya.

Terbaru, The Daddies bahkan menjadi "penggendong" Indonesia di semifinal Arctic Open 2023.

Baca juga: Jadwal Badminton Semifinal Arctic Open 2023 Hari Ini: The Daddies Tumpuan Indonesia, Live iNews TV

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpose usai melawan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito pada penyisihan Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Selasa (24/1/2023). Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang tiga set 21-17, 19-21, dan 10-21 sehingga melaju ke babak selanjutnya. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpose usai melawan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito pada penyisihan Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Selasa (24/1/2023). Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa dikatakan masih layak tampil di Olimpiade 2024 Paris.( TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Ya, The Daddies menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang masih mempunyai asa untuk meraih gelar di Arctic Open 2023.

Sang junior yakni Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan justru gagal lolos ke semifinal setelah kalah dari utusan Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun, dengan skor 20-22, 18-21.

Berusia di atas 30 tahun, The Daddies masih menjadi salah satu ganda putra yang layak diperhitungkan.

Dalam beberapa turnamen, The Daddies bahkan mampu mengungguli para pemain muda, contohnya saja Fajar Alfian/Muhammad Rian.

BERITA TERKAIT

Dari segi hasil, The Daddies memang belum berhasil meraih satu gelar di tahun ini, beda dengan Fajar/Rian yang juara All England 2023.

Namun jika berbicara soal konsistensi, The Daddies lebih unggul ketimbang Fajar/Rian.

Fajar/Rian tercatat sudah empat kali tersingkir di 32 besar ajang BWF World Tour, sedangkan The Daddies hanya dua kali early exit.

Di Hong Kong Open 2023 beberapa waktu lalu, The Daddies menjadi satu-satunya ganda putra yang lolos semifinal.

Para juniornya seperti Fajar/Rian dan Leo/Daniel justru sudah pulang cepat.

Dan kini, The Daddies mempunyai harapan untuk meraih gelar juara pertamanya di tahun ini, yakni Arctic Open 2023.

Tentu, situasi tersebut menjadi alarm bagi para pemain muda Indonesia lainnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas