Hasil French Open 2023: Pram/Yere Angkat Koper, Kalah dari Utusan China Dua Gim Langsung
Hasil French Open 2023 babak 32 besar dari kubu ganda putra, Pramudya/Yeremia terpongkeng saat melawan Liang/Wang asal China lewat dua gim langsung.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Hasil French Open 2023 babak 32 besar dari kubu ganda putra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan terpongkeng, Rabu (25/10/2023).
Melawan utusan China Liang Wei Keng/Wang Chang, Pramudya/Yeremia harus angkat koper cepat lantaran kalah dua gim langsung dengan skor 15-21 dan 21-23 dengan durasi 31 menit.
Kekalahan ditelan Pramudya/Yeremia sekaligus menandakan mereka tak bisa mengikuti jejak kompatriotnya lolos ke babak 16 besar.
Baca juga: Hasil French Open 2023: Bagas/Fikri Mulus ke Babak 16 Besar usai Bekuk Kompatriot Hoki/Kobayashi
Adalah Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang berhasil melenggang ke babak 16 besar.
Kemenangan Bagas/Fikri diraih setelah mereka mengalahkan pasangan Jepang Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi.
Duel sengit tiga gim berakhir manis untuk Bagas/Fikri karena berhasil comeback dan menang.
Update Hasil French Open 2023 Babak 32 Besar
Rabu, 25 Oktober 2023
- (MD): Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), WO
- (WS): Putri Kusuma Wardani (Indonesia) vs Lianne Tan (Jerman), 21-15, 21-6 retired
- (MS): Magnus Johannesen (Denmark) vs Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), 14-21, 16-21, 8-21
- (XD): Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia) vs Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran (Thailand), 21-17, 21-17
- (MD): Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia) vs Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi (Jepang), 16-21, 21-11, 21-10
- (MD): Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia) vs Liang Wei Keng/Wang Chang (China), 15-21, 21-23
Jalannya Pertandingan
Pramudya/Yeremia mengawali pertandingan cukup apik setelah berhasil mencuri poin lebih dulu.
Mereka unggul jauh dengan raihan apik dan memimpin atas Liang/Wang.
Kendati demikian Liang/Wang berhasil mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Jual beli serangan langsung tersaji antar kedua kubu demi bisa mendikte jalannya laga.
Namun momentum berada di kubu Liang/Wang kali ini karena berhasil unggul dari Pramudya/Yeremia.
Dominasi dari Liang/Wang terus dijaga hingga berhasil unggul dengan skor 9-11 dari Pramudya/Yeremia.
Selepas jeda, Pram/Yere mencoba untuk menipiskan gap namun permaina mereka kurang tenang.
Walhasil justru Liang/Wang yang berhasil memberondong lima angka beruntun.
Raihan itu lah yang membuat utusan China unggul 10-16 dari Pram/Yere.
Bermain kurang nyaman dan terus tertekan memudahkan Liang/Wang untuk mencuri poin.
Walhasil di gim pertama dimenangkan pasangan China dengan skor 15-21.
Lanjut ke gim kedua, Pram/Yere membuat awalan yang baik dengan unggul 3-1.
Sayang lagi-lagi konsistensi dan benteng pertahanan mereka kurang solid.
Walhasil membuat Liang/Wang mudah untuk menjebol dan merebut poin.
Jeda interval gim kedua, Liang/Wang unggul 8-11 atas Pram/Yere.
Liang/Wang terus menggempur Pram/Yere dan mendikte jalannya laga.
Di tengah sengitnya laga, Pramudya mendapat kartu kuning dari umpire.
Di mana Pram dianggap mendelay jalannya pertandingan.
Meski begitu Pram/Yere sempat bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 18-18.
Jual beli serangan terjadi di penghujung gim kedua tepatnya di poin kritis.
Skor 20-20 tercipta dan deuce terjadi untuk menentukan pemenang.
Pada akhirnya Liang/Wang berhasil memenangkan duel dengan skor 21-23 di gim kedua.
(Tribunnews.com/Niken)