TRIBUNNEWS.COM - Jadwal sprint race MotoGP Qatar 2023 yang bakal menggelar balapan di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023) pukul 00.00 WIB.

Siaran langsung sprint race MotoGP Qatar 2023 dapat gp mania saksikan live Trans7 mulai jam 23.45 WIB, maupun platform streaming Vision+.

Sorotan tertuju kepada rider andalan Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia.

Baca juga: Fakta Pole Position MotoGP Qatar 2023: Jorge Martin Tatap Rekor Satu Dekade, Stoner Enggak Ada Lawan

Pembalap yang akrab disapa Pecco ini, memiliki skenario untuk memastikan gelar juara di MotoGP Qatar 2023. Sprint race menjadi awalan bagi sang rider untuk memastikan titel kampiun sekaligus back to back.

Secara perolehan poin, Bagnaia membutuhkan gap 38 poin dari kejaran Jorge Martin (pRmac Ducati) untuk memastikan gelar juara dunia MotoGP 2023 akhir pekan ini.

Jadwal MotoGP Qatar 2023

Sabtu, 18 November 

Pukul 00.00-01.00 WIB: Practice MotoGP

Pukul 17.30-18.00 WIB: Free Practice (FP3) Moto3
Pukul 18.15.18.45 WIB: Free Practice (FP3) Moto2
Pukul 19.00-19.30 WIB: Free Practice (FP2) MotoGP
Pukul 19.40-19.55 WIB: Kualifikasi (Q1) MotoGP
Pukul 20.05-20.20 WIB: Kualifikasi (Q2) MotoGP
Pukul 21.50-22.05 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto3
Pukul 22.15-22.30 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto3
Pukul 22.45-23.00 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto2
Pukul 23.10-23.25 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto2

Minggu, 19 November

Pukul 00.00 WIB: Sprint Race

Skenario Pecco Bagnaia Juara Dunia MotoGP 2023 di Qatar

Saat ini, Pecco Bagnaia sedang memimpin klasemen pembalap dengan koleksi 412 poin, sementara Martin ada di belakangnya dengan ketertinggalan 14 poin.

Dengan dua seri tersisa, maka ada total 74 poin maksimal tersedia yang masih bisa diperebutkan kedua pembalap.

Untuk mengunci gelar dunia di Qatar, Bagnaia harus meraup 24 poin lagi atas Martin.

Baca juga: Kualifikasi MotoGP Qatar 2023 - Takut Crash, Jorge Martin Tak Pede Incar Pole Position

Kekasih Domizia Castagnini dapat main aman dengan membuat kesenjangan 38 poin pada akhir balapan di Qatar nanti.

Nantinya Jorge Martin sekalipun meraup 37 angka di Valencia, Bagnaia tetap menjadi juara dunia MotoGP 2023 karena unggul satu poin.

Itu pun dengan skenario Pecco Bagnaia mengalami crash di sprint dan main race MotoGP Valencia.

Akan tetapi bisa dipungkiri ini misi tak mudah bagi Bagnaia, mengingat Martin juga kerap menunjukkan performa eksplosif. Namun, mempertahankan gelar masih memungkinkan secara matematis bagi rider Italia itu.

Meski begitu, ada kemungkinan lain.

Jika Bagnaia dan Martin menyelesaikan seri penutup di Valencia, Spanyol, pada 24-26 November 2023 dengan jumlah poin yang sama, maka ada variabel lain yang bakal jadi penentu siapa yang akan keluar jadi juara dunia.

Dalam regulasi ajang balap motor terakbar di dunia ini, ketika para calon juara dunia MotoGP, Moto2, dan Moto3 mengakhiri musim dengan koleksi poin yang sama.

Maka sang juara akan ditentukan oleh statistik hasil mereka dalam balapan-balapan Grand Prix. Yang pertama dihitung adalah jumlah kemenangan balapan Grand Prix.

Jika jumlah kemenangan Grand Prix mereka juga sama, maka jumlah finis kedua Grand Prix lah yang kemudian dihitung.

Baca juga: Perjudian Jorge Martin demi Juara Dunia MotoGP 2023, Seret Pecco Bagnaia ke Valencia

Jika jumlah finis kedua mereka juga sama, maka jumlah finis ketiga lah yang dihitung, dan seterusnya.

Namun, khusus untuk kelas MotoGP, hasil balapan Sprint tidak dijadikan variabel dalam penentuan gelar dunia ketika jumlah poin para calon juara sama persis.

Berkaca dari regulasi tersebut, Pecco Bagnaia menjadi yang terdepan untuk menyandang status juara dunia. Dengan asumsi miliki poin sama dengan Jorge Martin.

Sejauh ini, Bagnaia menjadi pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di MotoGP 2023. Dia mengemas 6 kali podium utama berbanding 4 milik Martinator, julukan Jorge Martin.

(Tribunnews.com/Giri)