Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Rivan Nurmulki Dilarang PBVSI Ikut Liga Voli Internasional, Menpora Dito: Aneh Sekali

PBVSI mengeluarkan sanksi untuk Rivan Nurmulki yang menyebutkan bahwa pevoli tersebut dilarang ikut liga voli internasional.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Rivan Nurmulki Dilarang PBVSI Ikut Liga Voli Internasional, Menpora Dito: Aneh Sekali
Instagram @rivannurmulki
Rivan Nurmulki Dilarang PBVSI Ikut Liga Voli Internasional, Menpora Dito: Aneh Sekali - Rivan Nurmulki saat membela Surabaya BIN Samator di pentas Proliga 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Sanksi berat diberikan Persatuan Bola Voli Indonesia (PBVSI) untuk Rivan Nurmulki, Kamis (23/11/2023).

Pevoli besutan Surabaya Samator ini dilarang bermain di Liga Internasional selama satu tahun ke depan.

Larangan itu tentu mengubur mimpi Rivan yang ingin bermain di Liga Internasional lagi.

Ya, Rivan pernah menuturkan terkait targetnya yang ingin tampil di kancah internasional.

Baca juga: Klub Voli Bulgaria Ketagihan Spiker Indonesia, Rivan Nurmulki Nyusul Fahry Septian?

Dia juga memutuskan untuk off tanding di liga nasional seperti Livoli pada edisi kali ini.

Alasan dia off di Livoli satu di antaranya karena memang ingin fokus untuk main di luar.

Hanya saja karena larangan ini, Rivan tak bisa melanjutkan mimpunya untuk satu tahun ke depan.

Berita Rekomendasi

Dilansir Voligram, sanksi dari PBVSI menegaskan bahwa Rivan Nurmulki dilarang main di liga Internasional.

Dalam kurun waktu 1 tahun, pevoli yang pernah berkiprah di Liga Jepang tak bisa abroad lagi.

"Rivan Nurmulki mendapatkan sangsi dari PP PBVSI dilarang bermain selama satu tahun tidak boleh bermain liga internasional," tulis voligram.

Respons Menpora Dito

Terkait kabar terbaru soal sanksi PBVSI untuk Rivan mendapat respons dari berbagai pihak.

Satu di antaranya ada Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo.

Dito tampak kaget dengan kabar terbaru terkait nasib pevoli andalan Merah Putih.

Respons Menpora Dito soal Rivan
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, memberikan respons soal sanksi dari PBVSI untuk Rivan Nurmulki.

Dia langsung turut berkomentar dalam postingan terbaru Voligram.

Menteri muda itu menanyakan apakah kabar ini serius atau tidak.

Dia merasa aneh dengan sanksi yang diberikan PBVSI untuk Rivan.

"Wahhhh ini beneran ??????? aneh sekali," kata Menpora Dito.

Mimpi Rivan Ambyar

Rivan pernah menyampaikan soal kabar terbaru terkait rencananya untuk abroad.

Terbaru, Rivan mengaku bahwa rencananya untuk main di liga voli luar negeri gagal terlaksana tahun ini.

Meski begitu, Rivan masih berharap ia bisa abroad tahun depan.

"Kalau main di liga luar sih sebenernya ada, cuman udah lewat, karena memang udah main ya di sana, jadi waktunya udah habis."

"Ya harapannya di tahun depan, kalau memang bisa," kata Rivan.

Rivan tahun 2023 absen mentas di liga Voli internasional meski sempat dapat kesempatan.

Padahal nama-nama seperti Megawati Hangestri, Fahry Septian, hingga Farhan Halim dipastikan abroad.

Fahry juga sempat merekomendasikan Rivan untuk klubnya di Liga Bulgaria.

Rivan Nurmulki memamerkan medali emas yang diraih setelah membantu Timnas voli putra Indonesia mengalahkan Kamboja pada laga final SEA Games 2023, Senin (8/5/2023). Rivan Nurmulki cs menang 3-0 atas tim tuan rumah.
Rivan Nurmulki memamerkan medali emas yang diraih setelah membantu Timnas voli putra Indonesia mengalahkan Kamboja pada laga final SEA Games 2023, Senin (8/5/2023). Rivan Nurmulki cs menang 3-0 atas tim tuan rumah. (Instagram @rivannurmulki)

Hal itu sempat disampaikan oleh agensi Fahry, Ario Satrio Prakoso.

"Talent scout mereka sudah meminta beberapa referensi pemain asal Indonesia kepada saya untuk bisa bergabung di musim depan," terang pria yang akrab disapa Mas Ario.

Lantas menjadi pertanyaan, apakah ini menjadi sinyal Rivan Nurmulki untuk bisa mengukti jejak Fahry Septian?

Ario pun menjelaskan kriteria pevoli yang diinginkan oleh klub Liga voli Bulgaria.

"Saat ini keinginan klub (Bulgaria) ada dua pemain. Hanya saja yang diminta adalah outside hitter seperti Fahry posisinya."

"Kalau middle (blocker) atau opposite, di Bulgaria banyak yang tingginya lebih dari 2 meter," katanya menjelaskan.

Meski tidak mengesampingkan Rivan, namun keinginan pihak klub Bulgaria lebih condong ke posisi hitter.

"Kita punya Farhan Halim, Doni Haryono sama Sandy (Akbar). Yang jadi pertanyaan, mereka bisa tidak bertarung menghadapi tantangan ketika dibawa menyusul Fahry," ucap Ario Satrio Prakoso.

Sayang, tampaknya rekomendasi Fahry tak akan berarti mengingat Rivan kini dilarang abroad 1 tahun.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas