TRIBUNNEWS.COM - Perempat final China Masters 2023 hanya akan mengandalkan dua wakil saja dari ganda putra, Jumat (24/11/2023).

Setelah performa ganda putra yang melempem, kini anak asuh Aryono Miranat kembali jadi andalan Indonesia.

Julukan 'tukang gendong' kembali disematkan kepada ganda putra meski tak ada andalan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Yap, eks ranking 1 dunia itu harus tersisih setelah dikalahkan pasangan muda China, Chen Bo Yang/LIu Yi.

Baca juga: Ranking BWF Kevin/Rahmat Melejit Ikuti Jejak China, Modal Apik Keramat Tatap Turnamen 2024

Lewat duel 2 gim, Fajar/Rian dibuat tak berkutik dan berujung menelan pil pahit.

Karena itu, Fajri tak bisa menemani rekan kompatriotnya di babak perempat final BWF World Tour super 750 ini.

Nasib apes lainnya juga dirasakan oleh seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Ahsan/Hendra juga turut gagal ke perempat final China Masters 2023 usai dibekuk wakil tuan rumah.

Adalah si ranking 1 dunia yang masih muda, Liang Wei Keng/Wang Chang straight game.

Kekalahan The Daddies - julukan Ahsan/Hendra juga mengurangi pasukan ganda putra di China Masters 2023.

Sedihnya lagi, The Daddies tak lolos ke BWF World Tour Finals 2023 yang dihelat bulan Desember mendatang.

Terlepas dari kekalahan pilu Fajri dan Daddies, taji ganda putra setidaknya masih menyala.

Setelah beberapa turnamen terakhir digendong oleh tunggal putra dan putri Indonesia, kini taring ganda putra kembali terlihat.

Lewat Leo/Daniel dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan diharapkan bisa melaju jauh.