Pemandangan Tak Biasa Marc Marquez di MotoGP Valencia 2023, Baby Alien Tokcer Tanpa Towing
Marc Marquez gacor saat berjuang sendirian tanpa towing di MotoGP Valencia 2023, giliran Jorge Martin ganggu Pecco Bagnaia.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pemandangan tak biasa dari Marc Marquez ketika mengarungi gelaran MotoGP Valencia 2023 sesi Practice, Jumat (24/11/2023) lalu.
Juara dunia enam kali berjuang sendirian dengan RC213V miliknya di Sirkuit Ricarto Tormo tanpa towing.
Hasilnya Marquez cukup kompetitif dengan motor Honda lantaran bisa mencatatkan waktu apik.
Dia juga berhasil lolos Q2 untuk kualifikasi MotoGP Valencia 2023 nanti dengan usahanya sendiri.
Baca juga: Jadwal Sprint Race MotoGP Valencia 2023 - Ciri Khas KTP Spanyol, Jorge Martin Konyol
Beda dengan kompatriotnya Jorge Martin, dia justru melakukan cara Marquez ketika duel dengan Francesco 'Pecco' Bagnaia.
Kakak Alex Marquez menerangkan bahwa dirinya memang cukup percya diri dengan motornya di sesi Practice.
Karena itu dia tidak ngekor pembalap manapun ketika berjuang untuk lolos Q2.
Kepercayaan diri Marquez tersulut ketika dia melihat hasil FP1 yang cukup mengesankan.
Yap, Marquez di FP1 berhasil mengamankan posisi ketujuh dengan catatan waktu 1 menit 30.556 detik.
"Saya sudah melihat di FP1 hari ini bahwa saya bisa berkendara dengan cepat tanpa slipstream, itu adalah wawasan yang penting," buka Marquez dilansir Speedweek.
"Itu sebabnya saya tidak perlu mengejar pembalap mana pun saat kualifikasi sore hari," sambung The Baby Alien.
Benar saja, ketika berebut slot untuk Q2 di Practice, Marquez masih menjaga kepercayaan dirinya.
Alhasil RC213V membawa Marquz melesat cepat dan mengamankan posisi ke-7 sekaligus auto lolos Q2.
Sementara itu, kebiasaan Marquez justru ditiru oleh Jorge Martin yang tengah berebut gelar juara dunia.
Pembalap Spanyol itu terus membuntuti Pecco Bagnaia sepanjang sesi Practice.
Mengetahui hal itu terjadi, calon pembalap Gresini MotoGP 2024 mengaku di tidak mengetahuinya.
Hanya saja dia memuji taktik Martin demi menjaga asa untuk jadi juara MotoGP 2023.
"Saya ingin sekali menyaksikan tontonan di belakang mereka berdua," kata Marquez soal duel Bagnaia vs Martin.
"Tapi saya selalu mengemudi sendiri karena saya merasa cukup kuat. Saya tidak membutuhkan referensi."
"Jika Jorge memilih taktik seperti itu, saya menyukainya karena dia tertinggal 23 poin di Piala Dunia."
"Itu sebabnya dia harus melakukan segalanya sesuai kekuatannya dan sesuai aturan untuk tetap memenangkan kejuaraan," jelas Marquez.
Pembalap berusia 30 tahun itu memberi masukan kepada Bagnaia atas sikap Martin selama sesi practice kemarin.
Pembalap besutan pabrikan Honda mengatakan bahwa Bagnaia harus keluar dari tekanan Martin.
Dengan begitu Bagnaia masih membuka kans untuk menyegel juara dengan memenangkan sprint race MotoGP Valencia 2023 nanti.
"Jika dia membuat Pecco gugup seperti itu, saya ucapkan selamat kepada Jorge. Sebaliknya, Pecco harus berkembang pada hari Sabtu jika ingin menjadi juara," papar Marquez.
Mengingat ini adalah balapan terakhir Marquez bersama Honda, dia berupaya untuk melakukan yang terbaik.
Tujuannya tentu demi memberikan kado perpisahan kepada tim dengan logo sayap tunggal mengepak itu.
"Ini adalah Grand Prix terakhir saya bersama Honda. Itu sebabnya saya memutuskan untuk meningkatkan toleransi risiko saya. Jika Anda meningkatkan risiko, Anda bisa lebih cepat," kata kekasih Gemma Pinto.
Modal apik sejatinya sudah dimiliki oleh pembalap nomor #93 itu untuk meraih hasil manis.
Marquez diharapkan bisa menjaga konsistensi itu demi bisa setidaknya finis di depan agar bisa memberikan kenangan manis untuk Honda.
Setelah MotoGP Valencia 2023 nanti usai, saudara Alex Marquez ini akan melakukan tes pramusim bersama Gresini.
Dijadwalkan tes pramusim berlangsung di Valencia pada hari Selasa (28/11/2023) mendatang.
(Tribunnews.com/Niken)