Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

BREAKING NEWS Pecco Bagnaia Resmi Juara Dunia MotoGP 2023, Jorge Martin Kecelakaan

Pecco Bagnaia resmi menjadi juara dunia MotoGP 2023 setelah mengakhiri musim ini sebagai pemuncak klasemen dengan koleksi

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in BREAKING NEWS Pecco Bagnaia Resmi Juara Dunia MotoGP 2023, Jorge Martin Kecelakaan
MOHD RASFAN/AFP
Pembalap Ducati Tim Lenovo Italia Francesco Bagnaia (kanan) merayakan mengamankan pole position dengan pembalap Spanyol Prima Pramac di posisi kedua Jorge Martin (kiri) usai sesi kualifikasi Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 11 November 2023 

TRIBUNNEWS.COM - Francesco Bagnaia resmi menjadi juara dunia MotoGP 2023, Minggu (26/11/2023).

Kepastian Pecco Bagnaia juara dunia MotoGP 2023 diperoleh setelah Jorge Martin mengalami kecelakaan pada seri Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, malam WIB.

Ini menjadi gelar kedua Pecco Bagnaia di ajang MotoGP sejak melakoni debutnya pada tahun 2019. 

Baca juga: Hasil MotoGP Valencia 2023 - Sejarah Tercipta Tak Peduli Jorge Martin atau Pecco Bagnaia Juara Dunia

Hingga berita ini diturunkan, balapan GP Valencia masih berlangsung. 

Jorge Martin dipastikan gagal menyegel gelar juara dunia karena mengalami crash pada lap kelima. 

Martin gagal melakukan cornering sempurna yang berujung ban depan motornya menyenggol ban belakan Marc Marquez. Dengan Jorge Martin yang tidak bisa merampungkan balapan, Pecco Bagnaia resmi menjadi juara dunia MotoGP 2023.

Dirangkum dari laman resmi MotoGP, kekasih Domizia Castagnini dipastikan mengukir sejarah.

Berita Rekomendasi

1. Pecco Bagnaia menandai era baru Ducati sebagai pembalap pertama yang mampu back to back juara dunia MotoGP.

Pria yang juga menggandrungi klub Juventus ini, menjadi rider pertama Ducati peraih titel kampiun lebih dari satu kali. 

Sebelum Pecco, Casey Stoner merupakan rider pertama yang menyumbangkan gelar juara dunia MotoGP bagi Ducati tahun 2007, sebelum akhirnya diikuti oleh Bagnaia musim lalu.

2. Selain itu, Pecco Bagnaia menjadi pembalap pertama yang sukses jadi juara dunia yang ditentukan di ronde MotoGP terakhir secara back-to-back.

Bagnaia jadi juara dunia MotoGP 2022-2023 hingga harus ditentukan di ronde terakhir.

3. Kemudian, pembalap kelahiran 14 Januari 1997 jadi pembalap Italia kedua yang sukses menggasak juara dunia MotoGP lebih dari sekali.

Pembalap Italia sebelumnya juara dunia MotoGP lebih dari sekali adalah Valentino Rossi (2002-2005 dan 2008-2009).

4. Dan yang paling fenomenal ialah Bagnaia merupakan rider pertama pengguna nomor urut #1 yang mampu menjadi juara dunia.

Rekor tersebut patut dibanggakan oleh Bagnaia, mengingat sang guru, Valentino Rossi tidak bisa mengukir prestasi tersebut. Meski secara titel, Rossi sudah mengantongi 9 gelar juara dunia MotoGP.

5. Francesco Bagnaia juara dunia MotoGP 2023 tercatat sebagai pembalap Italia kedua yang mampu gasak titel juara dunia 2 musim beruntun atau back-to-back.

Pembalap Italia pertama yang melakukannya adalah Valentino Rossi (2002-2003, 2004-2005 dan 2008-2009).

Pembalap Ducati Tim Lenovo Italia Francesco Bagnaia merayakan bersama timnya setelah finis kedua pada MotoGP Qatar di Sirkuit Internasional Lusail, di kota Lusail pada 19 November 2023.
Pembalap Ducati Tim Lenovo Italia Francesco Bagnaia merayakan bersama timnya setelah finis kedua pada MotoGP Qatar di Sirkuit Internasional Lusail, di kota Lusail pada 19 November 2023. (KARIM JAAFAR / AFP)

Kiat Jitu Pecco Bagnaia Patahkan Kutukan Nomor #1

Di kejuaraan MotoGP, nomor motor 1 tak boleh digunakan sembarang pembalap.

Hanya mereka yang sukses meraih juara dunia saja yang boleh memakainya di musim berikutnya.

Itulah mengapa, nomor tersebut kerap dianggap 'keramat'.

Meski demikian, peraih juara dunia bisa memilih tak menggunakan nomor tersebut dan tetap memertahankan nomor aslinya. Bahkan, di banyak kasus, nomor tersebut jarang sekali digunakan.

Menariknya, menurut catatan sejarah, pebalap terakhir yang mampu meraih juara dunia saat mengenakan nomor 1 di MotoGP adalah Mick Doohan pada musim 1998.

Reaksi pebalap Italia Tim Ducati Lenovo yang berada di posisi ketiga Francesco Bagnaia usai Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023.
Reaksi pebalap Italia Tim Ducati Lenovo yang berada di posisi ketiga Francesco Bagnaia usai Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. (MOHD RASFAN / AFP)

Sejak saat itu hingga sekarang, tak ada lagi pebalap yang mampu merengkuh gelar dengan angka spesial tersebut.

Artinya, di MotoGP modern era 4-Tak yang dimulai tahun 2002, belum pernah ada pembalap yang menghapus kutukan tersebut. Dan ini menjadi kesempatan besar bagi Bagnaia untuk menghapus kutukan nomor 1.

Menariknya, sejak awal musim Bagnaia memang menggunakan trik yang jarang, bahkan tidak pernah digunakan oleh rider yang memakai angka 1 saat mengarungi musim MotoGP.

Pembalap tim Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, resmi memakai nomor 1 pada motornya untuk MotoGP 2023.

Meski memakai nomor 1, namun bukan berarti nomor 63 dilepaskan begitu saja oleh Pecco Bagnaia di MotoGP 2023.

Nyatanya, Pecco Bagnaia masih terang-terangan mempertahankan nomor 63 untuk dipakai bersamaan dengan nomor 1 untuk MotoGP 2023.

Bisa dilihat pada nomor 1 yang ada di bagian depan motor, di dalamnya ada nomor 63 berukuran lebih kecil. Nomor 63 juga masih akan nampang pada grafis helm Suomy SR-GP yang dipakai pembalap Italia ini.

Jika dia berhasil mengamankan titel juara dunia MotoGP 2023, maka trik Pecco Bagnaia bisa ditiru oleh rider juara dunia selanjutnya.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas