Kiprah Wakil Indonesia di Malaysia Open: Ganda Putra Lumbung Gelar, Fajar/Rian OTW Juara Lagi
Ganda putra menjadi sektor dengan penyumbang gelar terbanyak bagi Indonesia, 13 trofi Malaysia Open berhasil diamankan.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Dalam sejarah Malaysia Open, sederet wakil Indonesia berhasil menuai kiprah manis di turnamen BWF World Tour Super 1000 ini.
Diketahui, Malaysia Open pertama kali digelar tahun 1937.
Adapun geliat Malaysia Open 2024 sudah di depan mata, bakal berlangsung pada 9-14 Januari mendatang.
Dan sejauh ini, Indonesia telah mengoleksi 44 gelar juara.
Baca juga: Gregoria Mariska Masuk Daftar Pebulu Tangkis dengan Perkembangan Terbaik 2023 Versi BWF
Ganda putra menjadi sektor dengan penyumbang gelar terbanyak bagi Indonesia, 13 trofi Malaysia Open berhasil diamankan.
Rexy Mainaky/Ricky Subagja menjadi ganda putra peraih gelar Malaysia Open terbanyak, mereka juara tiga kali yakni edisi 1993, 1994, dan 1997.
Disusul Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang mengoleksi dua gelar juara Malaysia Open, yakni edisi 2013 dan 2015.
Kembali turun di Malaysia Open 2024, Ahsan/Hendra pun berpeluang menyamai rekor Rexy Mainaky/Ricky Subagja sebagai ganda putra Indonesia peraih gelar juara Malaysia Open terbanyak.
Pada Malaysia Open 2023 lalu, ganda putra juga menjadi satu-satunya penyumbang gelar bagi Indonesia.
Ya, gelar juara diraih Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto setelah mengalahkan wakil China, Liang Weikeng/Wang Chang, dengan skor akhir 21-18, 18-21, dan 21-13.
Sama seperti Ahsan/Hendra, Fajar/Rian juga siap bersaing sekaligus back to back juara di Malaysia Open 2024.
Kiprah Wakil Indonesia di Malaysia Open
Total gelar: 44
Rincian:
- Tunggal Putra: 8
- Tunggal Putri: 9
- Ganda Putra: 13
- Ganda Putri: 4
- Ganda Campuran: 10
Baca juga: Federasi Badminton China Rilis 6 Pasangan Ganda Putra Musim 2024, Bagaimana dengan PBSI?
Daftar Wakil Indonesia Juara Malaysia Open
Tunggal Putra
Ferry Sonneville (1955)
Liem Swie King (1983)
Icuk Sugiarto (1984)
Ardy Wiranata (1993)
Joko Suprianto (1994)
Alan Budikusuma (1995)
Hermawan Susanto (1997)
Tunggal Putri
Yang Weng Ching (1956)
Minarni (1960, 1966, 1967)
Sarwendah Kusumawardhani (1991)
Susi Susanti (1993, 1994, 1995, 1997)
Taufik Hidayat (2000)
Ganda Putra
Bobby Ertanto/Christian Hadinata (1983)
Rexy Mainaky/Ricky Subagja (1993, 1994, 1997)
Tony Gunawan/Halim Haryanto (1998)
Tony Gunawan/Candra Wijaya (1999)
Sigit Budiarto/Candra Wijaya (2001, 2005)
Markis Kido/Hendra Setiawan (2008)
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2013, 2015)
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (2017)
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (2023)
Ganda Putri
Yang Weng Ching/Oei Lin Nio (1956)
Retno Koestijah/Minarni (1966, 1967)
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (2022)
Ganda Campuran
Abdul Patah Unang/Retno Koestijah (1966)
Tan Joe Hock/Retno Koestijah (1967)
Bobby Ertanto/Verawaty Fajrin (1986)
Eddy Hartono/Verawaty Fajirin (1988)
Tri Kusharjanto/Minarti Timur (1996, 1998, 2000)
Bambang Suprianto/Emma Ermawati (2001)
Nova Widianto/Liliyana Natsir (2009)
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (2016)
(Tribunnews.com/Isnaini)