Perbandingan Gaji Pratama Arhan dan Megawati di Korea, Suami Azizah Salsha Unggul 2 Kali Lipat
Gaji Pratama Arhan di Liga Korea Selatan diprediksi menyentuh angka Rp3,2 miliar, dua kali lipat lebih banyak dari Megawati Hangestri.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Jumlah tersebut adalah gaji selama satu musim.
Sebagai catatan saja, gaji tersebut sudah menjadi regulasi dari KOVO. Artinya, setiap pemain dari luar negri untuk kuota Asia yang kali pertama tampil di V-League mendapatkan gaji dengan besaran serupa.
Sehingga tolak ukurnya bukan nama mentereng atau seperti apa profilnya, namun seusai regulasi yang ditetapkan.
Seluruh tim yang menggunakan pemain asing Asia dan kali pertama tampil di Liga Korea Selatan mendapatkan gaji Rp 1,5 miliar.
Besaran gaji pemain asing, khususnya kuota Asia dapat berubah jika pemain tersebut memperpanjang kontraknya atau menjalani musim kedua dengan tim yang berbeda, maka akan mendapatkan kenaikan upah.
Hal itu bergentung kepada masing-masing tim nantinya.
Selain penghasilan tetap, Megawati pun akan mendapatkan bonus jika tim yang dibelanya menjadi juara.
Jika menjadi juara 1 maka Megawati akan mendapatkan 10 ribu dolar AS atau Rp150 juta. Juara 2 mendapatkan hadian 5 ribu dolar AS atau Rp75 juta.
Tidak hanya bonus di akhir musim, Megawati akan menerima bonus jika menang di setiap pertandingannya yaitu 500 dolar AS atau Rp7,5 juta. Dengan catatan bermain paling tidak satu set untuk satu gim.
Kini dengan adanya tambahan amunisi dari Megawati, diharapkan bisa jadi daya gedor baru untuk Red Sparks.
Besaran Gaji dan Bonus Megawati Hangestri di Liga Voli Korea Selatan
-Gaji Pokok: 100 ribu dolar AS atau Rp 1,5 Miliar per Musim
-Bonus Juara 1: 10 ribu dolar AS atau Rp 150 juta
-Bonus Juara 2: 5 ribu dolar AS atau Rp 75 juta.
-Bonus Menang Bertanding: 500 dolar AS atau Rp 7,5 juta
(Tribunnews.com/Giri)