Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Perempuan 18 Tahun Indonesia Ini Potensial Jadi Wanita Termuda ASEAN Penakluk Puncak Aconcagua  

Perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) itu akan menaklukan gunung yang memiliki ketinggian 6.992 MDPL itu akhir Januari

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Perempuan 18 Tahun Indonesia Ini Potensial Jadi Wanita Termuda ASEAN Penakluk Puncak Aconcagua  
Tribunnews/Alfarizy
Khansa Syahlaa dan Menpora Dito Ariotedjo. 

Perempuan 18 Tahun Indonesia Ini Potensial Jadi Wanita Termuda Asia Tenggara yang Taklukkan Puncak Aconcagua  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendaki muda berusia yang belum genap 18 tahun, Khansa Syahlaa, akan menaklukkan puncak Gunung Aconcagua, Argentina.

Perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) itu akan menaklukan gunung yang memiliki ketinggian sekira 6.992 MDPL itu akhir Januari mendatang.

Pelepasan pendakian puncak tertinggi di Benua Amerika itu pun dilakukana langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Kamis (18/1/2024).

Baca juga: Indonesia Kembali Mencatatkan Rekor Guinness World Records Melalui Sempoa SIP Indonesia

"Ya hari ini kami telah kehadiran pendaki muda kita, Khansa dan ayahnya Ibnu, yang akan mendaki gunung, salah satu dari seven summits dunia, di Argentina," ungkap Dito.

"Ini kami lepas secara resmi, karena ekspedisi kali ini, Kemenpora mendukung," sambung Dito kepada awak media.

Berita Rekomendasi

Jika berhasil, Khansa akan menjadi pendaki perempuan termuda dari Asia Tenggara yang menaklukan puncak Aconcagua.

"Dengan mendakai Gunung Aconcagua ini, saya akan menjadi perempuan termuda dari Asia Tenggara yang mencapai puncak Argentina," ujar Khansa.

Dalam prosesnya, Khansa mengatakan bahwa pendakian akan berlangsung sekira 15 hari, dengan rincian, pendakian 12 hari dan turun 2 hari.

Khansa pun mengatakan bahwa Aconcagua merupakan gunung dengan tingkat kesulitan yang cukup tinggi dan cukup menantang.

"Gunung ini tantangannya sangat banyak, mulai dari ketinggiannya, suhu dingin, anginnya, dan cuaca yang tidak bisa ditebak," kata Khansa.

Perempuan yang mengenyam pendidikan di SMA Labschool Rawamangun, Jakarta Timur, itu pun telah melakukan banyak persiapan.

Persiapan itu tidak lain adalah dengan mendaki beberapa gunung di tanah air, termasuk Gunung Argopuro, yang merupakan gunung dengan waktu jelajah cukup panjang.

"Saya sudah melakukan persiapan, seperti tektok (tampa camping) Gunung Argopuro yang normalnya 5 hari, saya bisa dalam 18 jam," kata perempuan yang telah menaklukkan Puncak Elbrus itu.

"Lalu untuk pendakian gunung, dari pendakian gunung ke 77 sampai gunung 89, kira-kira ada 12 gunung yang menjadi latihan untuk mencapai Gunung Aconcagua ini, semoga pendakian ini bisa berjalan lancar dan bisa kembali ke rumaha dengan selamat," harapnya.

Selama pendakian, perempuan yang telah menaklukan 89 gunung itu akan bersama sang ayah, Aulia Ibnu.

Kendati demikian, Khansa dan ayahnya akan mendaptkan pengawalan pemandu dari Argentina.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas