Wilda Nurfadhilah saat Nonton Timnas Indonesia: Bahas Naturalisasi, Kode Sentil PBVSI?
Wilda Nurfadhilah mengunggah momen dirinya menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia, bahas naturalisasi, sentil PBVSI?
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Momen Timnas Indonesia saat digilas Jepang 3-1 pada matchday ketiga Piala Asia 2023 Grup D tak luput dari pevoli Nasional Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi.
Momen Wilda Nurfadhilah mendukung perjuangan Pratama Arhan dkk di Piala Asia 2023 saat bersua Jepang, diunggah melalui media sosial instagramnya, Rabu (24/1/2023) malam WIB.
Menariknya, dalam caption unggahan di media sosial istri Doni Haryono ini bak menyentil induk persatuan bola voli Indonesia (PBVSI).
"TimnasDay, tapi, naturalisasinya lumayan banyak juga ya," tulis Wilda dalam unggahannya yang memperlihatkan dia tengah menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia melalui televisi.
Wilda pun sempat membuat klarifikasi perihal perbedaan pemain naturalisasi dan pemain keturunan. Pevoli asal Jawa Barat ini mengakui kurang mengetahui karena tidak terlalu mengikuti perkembangan Timnas Indonesia.
"Maaf jadi tadi aku search naturalisasi timnas bola, keluarlah 7 nama. Ga ada penjelasannya kalau itu halfblood. Baiklah tapi aku tetap cinta lokalpride, zemangat! tulis istri dari Doni Haryono itu.
Terlepas dari itu, apa yang disampaikan Wilda bak menjadi kritik bagi PBVSI.
Di tengah geliat pembangunan sepak bola Indonesia yang dilakukan PSSI, melalui proses naturalisasi, PBVSI bak jalan di tempat.
Kendati tahun 2023 timnas voli Indonesia menghadirkan banyak prestasi, baik di lingkup ASEAN dan Asia, akan tetapi beberapa keputusan PBVSI dinilai ada yang kurang tepat.
Satu di antaranya ialah naturalisasi.
Sepak bola dan basket merupakan cabor yang sudah melakukan naturalisasi untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia. Namun hal ini belum merambah ke dunia bola voli.
Baca juga: Megawati Dipastikan Beraksi di Proliga 2024, Berikut Daftar Tim yang Pernah Diperkuat Megatron
Padahal secara peluang prestasi, Timnas voli Indonesia sudah mencapai level Asia. Terbukti dalam beberapa ajang tahun lalu, timnas voli Indonesia, khususnya putri mampu bersaing.
Bahkan Wilda Nurfadhilah cs saat itu mampu menjadi runner-up AVC Challenge Cup Women di Gresik tahun lalu.
Hanya saja ketua umum PBVSI Imam Sudjarwo telah mengetok palu bahwa vcabang olahraga bola voli tidak membutuhkan adanya naturalisasi untuk memperkuat timnasnya.