Menpora Akui Mabar Esport Contoh Kontribusi LPDUK pada Ekosistem Industri Olahraga Indonesia
Dito Ariotedjo menyatakan, pelaksanaan Mabar (Main Bareng) Esport di Jakarta Timur, Minggu (28/1/2024), menjadi contoh bagaimana LPDUK berkontribusi
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyatakan, pelaksanaan Mabar (Main Bareng) Esport di Jakarta Timur, Minggu (28/1/2024), menjadi contoh bagaimana LPDUK berkontribusi pada ekosistem industri olahraga Indonesia.
Dalam rangka memperkuat kontribusi itu maka Menpora Dito memberikan tugas kepada LPDUK untuk menggelar perlombaan besar di GBK Arena, Senayan, Jakarta, April mendatang.
“Gelaran Mabar di Jaktim ini menjadi percontohan bagaimana LPDUK ke depan akan berkontribusi pada ekosistem olahraga Indonesia. Salah satunya pada olahraga esport yang dipertandingan pada Mabar di Jaktim ini,” ungkap Menpora Dito Ariotedjo saat memberikan sambutan pada acara Mabar di Jakarta Timur yang digelar di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Minggu (28/1/2024).
Hadir dalam acara itu General Manajer PGC Akub Sudarsa. Plt Direktur LPDUK Ferdinand Kamariki Tangkudung dan jajaran pejabat pengelola dan anggota Dewan Pengawas BLU LPDUK, Nur Achmad.
Menpora menilai, Mabar Jaktim penting untuk memperkuat grassroot esport sebagai industri olahraga.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Mas Bebe (panggilan Karan Plt Direktur LPDUK Ferdinand) yang telah memulai dengan program Mabar Jaktim ini,” ujar Menpora.
Sementara itu Ferdinand Kamariki Tangkudung bertekad bersama jajarannya untuk bekerja keras untuk dapat menenuhi harapan Menpora.
Tugas khusus LPDUK adalah membentuk ekosistem industri olahraga di Tanah Air.
“Mabar di Jaktim ini merupakan salah satunya. LPDUK hadir untuk memberikan pelayananan demi menggelorakan industri olahraga di Tanah Air,” kata Ferdinand.
Mabar Jaktim merupakan langkah positif untuk mendukung potensi besar industri esport. Event ini diharapkan menjadi event awal untuk melahirkan atlet-atlet esport berprestasi.
Mabar di Jakarta Timur mempertandingkan Turnamen Esports Mobile Legend. Sebanyak 32 Tim memeriahkan ajang yang digelar oleh LPDUK Kemenpora ini. Mereka akan memperebutkan total hadiah 25juta.
Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional, Alia Noorayu Laksono yang secara resmi membuka event ini mewakili Menpora, mengapreasiasi LPDUK atas penyelenggaraan Mabar Esport di Jakarta Timur ini.
"Saya mengapresiasi tinggi komitmen LPDUK yang mengemban tugas mulia dari Mas Menpora untuk mengembangkan industri olahraga nasional dan internasional," tegas Alia.
Selain turnamen esport Mobile Legend, juga ada kompetisi hiburan coswalk yang menampilkan performa dan kostum cosplay.
Kompetisi ini juga ditayangkan secara live di kanal yutube LPDUK TV.