Sisa Waktu Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 Menipis, Wakil Indonesia Lanjutkan War Bulan Maret
Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 badminton waktunya makin menipis, wakil Indonesia lanjutkan war tiket bulan Maret.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Sisa waktu kualifikasi Olimpiade Paris 2024 kian menipis sebelum penutupan pada tanggal 28 April 2024 mendatang.
Bulan Februari 2024 ini tidak ada turnamen yang diikuti oleh jagoan Merah-Putih untuk mengumpulkan poin Olimpiade.
Wakil Merah-Putih akan melanjutkan 'war' tiket Olimpiade Paris 2024 pada bulan Maret 2024 mendatang dimulai dengan tur Eropa.
Secara tidak langsung, durasi waktu bagi jajaran pemain badminton elite dunia hanya menyisakan sekira dua bulan saja.
Sebagaimana dirangkum dari BWF, bulan Maret akan dipenuhi dengan tur Eropa mulai dari French Open (super 750) hingga All England (super 1000).
Sisanya hanya menyisakkan turnamen dengan level kecil seperti super 300.
Otomatis diharapkan wakil andalan Indonesia bisa tampil menawan sepanjang tur Eropa baik ketika mentas di level kecil atau tinggi.
Dikatakan demikian karena raihan poin amat penting bagi para atlet demi mendongkrak posisinya di tabel kualifikasi.
Sementara itu, nasib para pemain yang ingin ke Olimpiade akan ditutup bulan April dan hanya mengandalkan turnamen kontinental.
Atlet di benua Asia akan mengandalkan gelaran Badminton Asia Championships, lalu Eropa ada European Games.
Tipisnya waktu ini wajib dimanfaatkan oleh pemain elite maupun wakil Indonesia.
Daftar Turnamen Sisa Jelang Penutupan Kualifikasi Olimpiade Paris 2024
Bulan Maret
- French Open 2024 (Super 750): 5-10 Maret 2024
- Orleans Masters 2024 (Super 300): 12-17 Maret 2024
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.