Ahsan/Hendra Tak Lolos Olimpiade Paris 2024, sang Legend Gagal Tuntaskan Misi sebelum Pensiun
The Daddies alias Ahsan/Hendra kans ke Olimpiade Paris 2024 makin tertutup, misi sang legend gagal dituntaskan sebelum pensiun.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Peluang ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 semakin kecil.
Pasangan veteran berjuluk The Daddies ini hanya akan menyisakan satu turname saja untuk ke Olimpiade Paris 2024.
Pastinya, dengan satu turnamen saja tak akan cukup bagi Ahsan/Hendra untuk memastikan diri ke Olimpiade Paris 2024.
Dikatakan demikian karena dua pesaingnya dan juniornya dari pelatnas bermain lebih apik serta konsisten.
Mereka adalah Fajar Alfian/Rian Ardianto dan Bagas Maulana/Shohibul Fikri yang sama-sama main bagus di All England 2024 pekan lalu.
Capaian Bagas/Fikri ke perempat final All England 2024 dan Fajar/Rian jadi juara membuat junior Ahsan/Hendra kian menegaskan posisinya di tabel ranking kualifikasi Olimpiade.
Benar saja, Fajar/Rian berhasil melewati utusan China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi di posisi delapan.
Sementara Bagas/Fikri mulai mendekat ke delapan besar setelah naik satu tangga dan melewati juara Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-lin (Taiwan).
Hasil manis yang didapat Bagas/Fikri dan Fajar/Rian ini termasuk pelecut bagi keduanya untuk menegaskan posisinya bahwa mereka membuka kans besar lolos Olimpiade Paris 2024.
Sementara itu, Ahsan/Hendra dan juniornya Leo Carnando/Daniel Marthian makin sulit ke Olimpiade Paris 2024.
Sebab keduanya berada di luar 10 besar yang sulit untuk mendekat ke Bagas/Fikri dan Fajar/Rian.
Akan tetapi, Bagas/Fikri dan Leo/Daniel masih akan saling sikut di tur Eropa.
Sebab keduanya sama-sama mengikuti turnamen level super 300 yaitu Swiss Open 2024.
Baca juga: The Daddies Tumbang di Babak Pertama All England 2024, Hendra Setiawan Ungkap Rencana Pensiun
Hasil yang didapat nanti juga bisa saja berpengaruh untuk memperbaiki ranking kualifikasi Olimpiade.
Sementara Ahsan/Hendra yang hanya mengandalkan turnamen individu level tinggi ini tak mengikuti Swiss Open seperti juniornya.
Padahal jika melihat kiprahnya, memang Ahsan/Hendra belum menunjukkan taringnya.
Seiring dengan itu, kode-kode terkait The Daddies bakal segera gantung raket kian santer.
Mulai dari istri Hendra sampai statement The Daddies yang tak memberi kepastikan soal bermain lagi tahun depan.
Cukup disayangkan dengan keinginan The Daddies pensiun, namun gagal dalam memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024.
Padaha itu jadi salah satu misinya sebelum gantung raket ingin lolos Olimpiade Paris 2024.
Tapi memang tak dipungkiri, rapor The Daddies sepanjang kualifikasi bisa dibilang kurang mengesankan.
Efek dari cederanya Ahsan hingga ketatnya persaingan di ganda putra sekarang membuat Ahsan/Hendra kian kewalakan.
Kendati begitu, Ahsan/Hendra juga beberapa kali membuat hasil manis yang mengesankan.
Kesempatan terakhir Ahsan/Hendra di kualifikasi Olimpiade Paris ini akan berlangsung pada Kejuaraan Asia 2024 nanti.
Yang mana gelaran ini jadi kesempatan terakhir bagi seluruh pemain elite yang berambisi lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Untuk sekadar catatan, kualifikasi Olimpiade Paris 2024 akan berakhir pada 28 April 2024 mendatang.
Kejuaraan Asia 2024 yang digelar di China bakal berlangsung pada 9-14 April 2024.
Rapor The Daddies di Kualifikasi Olimpiade Paris 2024
- Malaysia Masters 2023: Perempat Final
- Singapore Open 2023: Babak 16 Besar
- Indonesia Open 2023: Babak 16 Besar
- Canada Open 2023: Perempat Final
- Japan Open 2023: Perempat Final
- Australia Open 2023: Babak 16 Besar
- Kejuaraan Dunia BWF 2023: Perempat Final
- China Open 2023: Babak 32 Besar
- Hong Kong Open 2023: Semifinal
- Arctic Open 2023: Semifinal
- Denmark Open 2023: Perempat Final
- French Open 2023: Perempat Final
- Kumamoto Masters 2023: Babak 32 Besar
- China Masters 2023: Babak 16 Besar
- Malaysia Open 2024: Babak 16 Besar
- French Open 2024: Babak 32 Besar
- All England 2024: Babak 32 Besar
(Tribunnews.com/Niken)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.