TRIBUNNEWS.COM - Di balik serunya MotoGP Catalunya 2024 kemarin yang menampilkan aksi heroik Marc Marquez hingga digdayanya Pecco Bagnaia, ada masalah yang menimpa Enea Bastianini.

Rekan setim Pecco Bagnaia awalnya diberi ganjaran long lap penalty oleh FIM Stewards dan Race Direction karena adanya pemotongan jalur kepada Alex Marquez.

Uniknya, Bastianini tidak merasa salah dan menilai hukuman itu salah. Bahkan Ducati juga membela pembalapnya dan menganggap hukuman itu tidak sepenuhnya benar.

Bastianini mengakui setelah adanya pesan long lap penalty untuknya, dia tahu namun dia enggan untuk melakukan hukuman tersebut.

"Pesan di dashboard sangat jelas! Tapi saya tidak setuju dengan dashboard itu!” Bastianini tersenyum dilansir Crash.

Ducati secara terbuka mendukung tindakan Bastianini, serta mengklaim bahwa bukti video selama pertemuan pasca-balapan dengan Race Direction mendukung kasusnya.

Pembalap asal Italia menjelaskan bahwa ia dipaksa melebar di Tikungan 1 saat berduel dengan Alex Marquez. Dia kemudian melewati jalur long lap penalty sebelum bergabung kembali ke lintasan.

Alasan hukuman long lap penalty yang pertama Bastianini adalah bahwa - pembalap yang memotong lintasan dalam balapan harus setidaknya 1 detik lebih lambat di sektor tersebut daripada rata-rata waktu normal.

"Saya menyalip Alex di lintasan lurus dan ketika kami tiba di rem, saya menginjak rem dengan sangat, sangat terlambat tetapi dia menginjak rem lebih lambat dari saya dan mendorong saya ke tepi lintasan," kata Bastianini menjelaskan.

"Satu-satunya solusi adalah memotong chicane. Dan saya juga kehilangan waktu karena saya mengikuti garis lap yang panjang," tambahnya.

Bastianini tahu betul kejadian itu dan ia kaget ketika mendapat hukuman untuk melakukan long lap penaly.

"Saya menunggu penalti untuk Alex, namun setelah tiba penalti long lap untuk saya! Saya tidak setuju dan memutuskan untuk melanjutkan tanpa melakukan long lap."

"Saya tahu itu bukan pilihan yang tepat, tetapi kami harus melakukan sesuatu karena tidak ada yang berubah. Setiap balapan selalu ada sesuatu yang harus dijelaskan kepada Stewards dan itu tidak benar bagi saya," papar rider #23.

Baca juga: Jadwal MotoGP Italia 2024: Marquez Siapkan Strategi demi Moncer di Sirkuit Mugello

Ducati secara terang-terangan mendukung keputusan Bastianini dan merasa ridernya sudah melakukan hal yang tepat.