Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kemenpora dan KONI Pantau Kesiapan Sejumlah Venue Jelang PON 2024 Aceh-Sumut

Rencananya, proses pengecekan secara menyeluruh akan dilakukan mulai 21 Juni sampai 28 Juni mendatang.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kemenpora dan KONI Pantau Kesiapan Sejumlah Venue Jelang PON 2024 Aceh-Sumut
Antara/FOTO/Ampelsa/rwa.(AMPELSA)
Pekerja memasang rangka atap dan pengecoran lapangan bola Stadion Harapan Bangsa saat renovasi dan pembangunan kembali untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Banda Aceh, Aceh, Selasa (26/3/2024). Pemerintah merenovasi dan membangunan kembali sebanyak 12 venue PON XXI di Aceh dengan anggaran senilai Rp556,78 miliar yang bersumber dari APBN tahun 2023-2024 dan progres fisik venue hingga saat ini baru mencapai 14,18 persen. 

Kemenpora dan KONI Pantau Kesiapan Sejumlah Venue Jelang PON 2024 Aceh-Sumut

TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat memantau sejumlah venue yang akan menjadi tempat pertandingan PON 2024 Aceh-Sumut.

Rencananya, proses pengecekan secara menyeluruh akan dilakukan mulai 21 Juni sampai 28 Juni mendatang.

Menpora Dito Ariotedjo, mengatakan upaya meninjau venue itu dilakukan untuk mengecek kesiapan venue PON 2024 dan memastikan seluruh pelaksanaan tak salah secara hukum.

"Pasca Rapat Terbatas (Ratas), kami langsung action dan kamk benar-benar mau jaga dari korupsi ajang PON 2024 ini," kata dia dalam keterangannya pada Kamis (20/6/2024).

Perwakilan dari Kemenpora yang melakukan pengecekan itu dipimpin oleh Damanik, tenaga ahli (TA) bidang Pencegahan Korupsi.

Selain itu, ada Deputi III Kemenpora Rudy Sufahriadi, Staf Ahli Bidang Hub Pusat & Daerah Dwijayanto, Asdep Sarpras Anwar, TA Industri & Tenaga Olahraga Dhede.

BERITA REKOMENDASI

Karena itu, dalam rombongan terdapat Damanik yang merupakan Eks-Kasatgas Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditugaskan khusus oleh Kemenpora untuk mengawal dan melihat langsung pembangunan serta kesiapan di lapangan.

Berkaca pada pelaksanaan PON sebelum-sebelumnya, Kemenpora yang menjadi leading sector olahraga nasional tak ingin lagi kasus hukum mencuat setelah pelaksanaan ajang empat tahunan tersebut.

Langkah antisipasi yang dilakukan, sengaja diambil oleh Kemenpora agar tak ada lagi problem-problem hukum terkait korupsi, pasca pelaksanaan PON. (kompas.com/*)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas