Rider Besutan Tim Rossi Hiraukan Haters, Fabio Diggia Fokus Pembuktian di Lintasan
Eks tumbal Marquez, Fabio Diggia ogah gubris haters, rider besutan tim Valentino Rossi pilih pembuktian di lintasan.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Fabio Di Giannantonio yang saat ini jadi salah satu rider andalan di tim Valentino Rossi, menegaskan tidak terlalu memikirkan omongan haters.
Komentar jelek yang menyasar di media sosial milik rider yang akrab disapa Fabio Diggia ini memilih untuk membuktikan tajinya di lintasan ketimbang overthink gegara haters.
Terbukti ketika dia berhasil bertahan di MotoGP 2024 setelah nyaris terdepak pada tahun 2023 lalu, Diggia kian meningkatkan tajinya di atas motor Desmosedici milik Ducati.
Saat ini berkat Diggia yang fokus memperbaiki performanya, dia jadi rider yang bisa dikatakan performa lebih baik ketimbang murid Rossi, Marco Bezzecchi.
Satu tim dengan Bezzecchi di VR46 Ducati, Diggia saat ini menduduki posisi ke-9 di tabel klasemen MotoGP 2024.
Bahkan jika dibandingkan dengan rekan setimnya, capaian Diggia jauh lebih baik karena kini dia unggul 30 poin.
Diggia saat ini mengoleksi 74 poin di urutan 9, sedangkan Bezzecchi posisi 11 dengan koleksi 45 poin.
Secara kiprah selama balapan, Diggia selalu finis di 10 besar yang artinya tiap seri dia selalu bisa mendapat poin.
Kendati bisa dikatakan unggul sementara daripada partnernya, Diggia tak pernah menyinggung Bezzecchi.
Dia mengatakan setiap misinya ketika mengarungi satu seri balapan, selalu ada ujian berat yang membayangi.
"Selalu sulit bagi orang-orang di rumah untuk memahami situasi di sini. Mereka hanya menonton acara di TV dan tidak tahu apa yang terjadi di balik layar," tutur Diggia dilansir Corsedimoto.
"Kebanyakan orang tidak tahu bagaimana Anda mempersiapkan diri untuk sebuah perlombaan dan berapa jam yang Anda habiskan untuk bekerja dengan tim Anda. Sejujurnya, saya tidak menganggap komentar ini terlalu serius."
"Tentu saja, orang-orang yang mendukung kami penting bagi saya, karena mereka mendorong kami sebagai pebalap dan sebagai sebuah tim. Saya ingin membuktikan bahwa orang salah," katanya mebnambahkan.
Baca juga: MotoGP 2024 - Calon Tandem Acosta Kurang Hoki, Taji Brad Binder Mulai Dipertanyakan
Kondisi saat ini, Diggia berpotensi besar untuk bertahan dengan VR46 dan akan tetap menggunakan Desmosedici GP23 untuk balapan.