Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

5 Ganda Putri Rival Terberat Apriyani/Fadia di Olimpiade Paris 2024, Dominasi Delegasi Asia Timur

5 rival terberat Apriyani/Fadia di ganda putri saat Olimpiade Paris 2024 nanti, ditunggu ratu bulu tangkis dunia.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in 5 Ganda Putri Rival Terberat Apriyani/Fadia di Olimpiade Paris 2024, Dominasi Delegasi Asia Timur
(pbsi)
5 Ganda Putri Rival Terberat Apriyani/Fadia di Olimpiade Paris 2024 - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva terhenti di babak 16 besar French Open 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Lima rival terberat bagi Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva di sektor ganda putri pada Olimpiade Paris 2024 nanti didominasi oleh delegasi Asia Timur.

Utusan China, Korea, dan Jepang tercatat bakal jadi lawan berat bagi sang juara bertahan Apriyani dan partner barunya Fadia.

Salah satu lawan berat keduanya dari Asia Timur itu jelas ratu bulu tangkis dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan dari China.

Chen/Jia yang dikalahkan Apriyani dan Greysia Polii pada Olimpiade Tokyo 2020 di partai final, diprediksi bakal balas dendam.

Chen/Jia digadang-gadang jadi kandidat kuat untuk bisa merebut medali emas di Olimpiade Paris 2024.

Terlebih Apriyani/Fadia di Olimpiade Paris tergabung dalam grup A yang satu di antaranya diisi oleh Chen/Jia.

Bukan cuma Chen/Jia, sederet nama yang termasuk dari delegasi Asia Timur yakni Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea) hingga Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) bakal jadi lawan berat bagi Apriyani/Fadia sebagaimana dirangkum dari BWF.

Berita Rekomendasi

Berikut ini 5 ganda putri yang jadi rival berat di Olimpiade Paris 2024.

Ganda putri no.1 dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan ketika beraksi di French Open 2024.
Ganda putri no.1 dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan ketika beraksi di French Open 2024. (BWF)

1. Chen Qingchen/Jia Yifan (China)

Peraih empat medali emas kejuaraan dunia BWF ini bisa dikatakan next level.

Mentalitas dan dominasinya baik ketika tampil di turnamen berlabel super 500 atau major dengan level super 1000 cukup konstan.

Tak pelak pada tahun 2023 lalu Chen/Jia bisa mengoleksi gelar juara dunia keempatnya sepanjang sejarah.

Selama BWF World Tour sejauh in telah mentas di 6 turnamen dan dua di antaranya berhasil merebut gelar juara.

Final paling alot sejauh ini yang dilakoni oleh Chen/Jia adalah French Open 2024.

Di mana keduanya harus memenangkan pertarungan alot melawan Nami/Shida di final.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas