Juara Proliga 2024 Putri di Depan Mata, Megawati Melawan Mitos Spesialis Runner-up
Grand Final Jakarta Electric PLN vs Jakarta BIN di perebutan juara Proliga 2024 jadi panggung Megawati melawan mistos spesialis runner-up.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Garudea Prabawati
![Juara Proliga 2024 Putri di Depan Mata, Megawati Melawan Mitos Spesialis Runner-up](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/proliga-2024-jakarta-livin-mandiri-vs-jakarta-bin_20240614_202846.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Megawati Hangestri melawan mitos spesialis runner-up di Grand Final Proliga 2024. Megawati pecah telur juara Proliga 2024 jika bisa menjadikan Jakarta BIN sebagai pemenang di akhir laga.
Perebutan trofi juara Proliga 2024 antara Jakarta Electric PLN vs Jakarta BIN akan berlangsung di Indonesia Arena, Sabtu (20/7/2024) pukul 19.30 WIB, live MOJI TV.
Secara riwayat dan profil klub, Jakarta Electric PLN lebih difavoritkan juara Proliga 2024. Sebab JEP menjadi tim voli putri tersukses sepanjang sejarah Proliga lewat koleksi 6 trofinya.
Hal ini berbanding tim yang diperkuat Megawati, Jakarta BIN, yang boleh dikatakan sebagai pendatang baru. Proliga 2024 menjadi musim kedua Jakarta BIN berada di kompetisi elite bola voli Indonesia.
![Pevoli putri Jakarta Livin Mandiri, Pascalina Mahuze (kiri), Putri Lestari (kanan) menghalau smes dari pevoli putri Jakarta BIN, Megawati Hangestri Pertiwi dalam pertandingan Putaran II Series 6 PLN Mobile Proliga 2024 di GOR Ken Arok, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (14/6/2024). Tim voli Jakarta BIN berhasil mengalahkan tim voli Jakarta Livin Mandiri dengan skor 0-3 (14-25, 25-27, 14-25). SURYA/PURWANTO](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/proliga-2024-jakarta-livin-mandiri-vs-jakarta-bin_20240614_203008.jpg)
Ketika trofi juara Proliga 2024 di depan mata, Megawati harus menguatkan mentalnya untuk mengakhiri spesialis runner-up yang melekat kepada dirinya.
Tercatat sepanjang karier di Proliga, tercatat dua laga grand final (belum termasuk Jakarta BIN), dilalui pevoli aasal Jember, Jawa Timur itu. Hasilnya pun mengecewakan, karena dua-duanya gagal berbuah trofi juara Proliga.
Kegagalan pertama dialami Megawati saat memperkuat Jakarta Pertamina Energi musim 2019. Tampil di laga puncak, Megawati harus tertunduk lesu di akhir laga setelah takluk dari Jakarta Popsivo Polwan.
Uniknya, pelatih yang menghantarkan Popsivo juara kala itu adalah Chamnan Dokmai, pria yang sama menukangi Jakarta Electric PLN di Proliga 2024.
Kegagalan kedua dirasakan Megawati, masih bersama dengan Pertamina, yang berganti nama menjadi Jakarta Pertamina Fastron.
Berlangsung di GOR Amongrogo, perebutan juara Proliga 2023 berakhir pilu bagi Pertamina Fastron setelah Megawati dkk takluk dari Bandung BJB Tandamata.
Baca juga: Profil Jakarta Electric PLN, Kembalinya sang Ratu Menjemput Trofi Juara Proliga 2024
Apakah cukup sampai di situ? Tidak.
Ada pola yang memberatkan langkah Megawati bisa merengkuh trofi juara Proliga 2024 bersama Jakarta BIN.
Dua kali gagal di final, faktanya Megawati takluk dari tim yang berstatus pernah juara Proliga.
Popsivo Polwan yang mengalahkan Megawati musim 2019, pernah menyabet trofi kampiun Proliga 2012 dan 2013. Pun dengan Bandung BJB Tandamata (2023), menggulung Jakarta Pertamina Fastron dengan berstatus juara Proliga 2022.
Ini yang kemudian menjadi tantangan bagi opposite berjuluk Megatron. Sebab seperti disinggung awal, Electric PLN adalah tim dengan jumlah trofi Proliga terbanyak.
Bahkan tim bentukan BUMN itu masih memegang rekor sebagai satu-satunya tim yang pernah juara Proliga tiga musim beruntun (2015, 2016, 2017).
Di sisi lain, Jakarta BIN memiliki Wilda SIti Nurfadhilah Sugandi, sebagai 'jimat final Proliga'. Sebab dia 9 kali tampil di laga puncak sejak debutnya musim 2013.
6 di antaranya sukses dikonversikan menjadi titel juara. Nah, ini akan menjadi adu kuat, tuah mana yang lebih mujarab antara Wilda Juara atau Megawati spesialis runner-up.
Daftar Juara Proliga Putri Sepanjang Masa
Proliga 2002: Jakarta Monas
Proliga 2003: Bandung Artdeco Bank Jabar
Proliga 2004: Jakarta Elektrik
Proliga 2005: Jakarta BNI 46
Proliga 2006: Bandung Artdeco Bank Jabar
Proliga 2007: Surabaya Bank Jatim
Proliga 2008: Surabaya Bank Jatim
Proliga 2009: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2010: Jakarta BNI 46
Proliga 2011: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2012: Jakarta Popsivo Polwan
Proliga 2013: Jakarta PGN Popsivo
Proliga 2014: Jakarta Pertamina Energi
Proliga 2015: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2016: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2017: Jakarta Elektrik PLN
Proliga 2018: Jakarta Pertamina Energi
Proliga 2019: Jakarta PGN Popsivo Polwan
Proliga 2020: dihentikan jelang final four (Covid-19)
Proliga 2021: ditiadakan (Covid-19)
Proliga 2022: Bandung BJB Tandamata
Proliga 2023: Bandung BJB Tandamata
Proliga 2024: ???
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.