Alhasil Yuta/Arisa terus membukukan keunggulan dengan catatan skor 19-12.

Pasangan Jepang tak menyia-nyiakan kesempatan untuk memenangkan gim pertama.

Permainan konstan dari keduanya berhasil merebut gim pertama dengan skor 21-13.

Lanjut gim kedua, pasangan Korea masih bermain cenderung defensif.

Hal tersebut dimanfaatkan oleh utusan Jepang untuk terus melayangkan smes-smes keras.

Upaya itu berbuah manis sehingga berhasil unggul dengan skor 5-2.

Yuta/Arisa kian nyaman untuk menambah poin demi poin dan menjauhi kejaran Seo/Chae.

Menuju jeda interval, Yuta/Arisa masih kokoh dengan keunggulan 8-4.

Pukulan lob Yuta/Arisa selalu jadi andalan yang menyulitkan utusan Korea.

Sebelum interval gim kedua, Seo/Chae mencoba untuk mengejar menjadi 10-9.

Sayang taji Yuta/Arisa masih menyala dan unggul 11-9 saat jeda interval.

Selepas jeda interval pasangan Korea berhasil mengejar dan menyamakan skor 13-13.

Aksi jual beli serangan langsung tersaji dan Korea mengambil momentum apik.

Setelah tertekan sejak awal gim kedua, Seo/Chae berhasil membalik skor 15-17.

Yuta/Arisa tak menyerah dan terus mengejar skor dengan torehan 17-17.

Duel alot tersaji dan diwarnai reli-reli panjang nan cepat.

Yuta/Arisa yang sempat tertinggal berhasil membalik keadaan menjadi 20-18.

Deuce tercipta dan pada akhirnya Yuta/Arisa lah yang menang dengan skor 22-20.

(Tribunnews.com/Niken)