Hasil Voli Putri SEA V League 2024 - Megawati Ambyar, Thailand Libas Indonesia 25-14 di Set Pertama
Megawati Hangestri tampil kurang menggigit saat Timnas voli putri Indonesia kalah 25-14 atas Thailand pada set pertama SEA V League 2024.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Timnas voli putri Indonesia tertinggal 0-1 atas Thailand pada laga pembuka SEA V League 2024. Mesin poin Timnas voli putri Indonesia, Megawati Hangestri belum panas.
Berlangsung di Vinh Phuc Gymnasium, Hanoi, Vietnam, Thailand menggulung Timnas voli putri Indonesia 25-14 di set pertama, Jumat (2/8/2024) sore WIB.
Guedpard Pornpun, Ajcharaporn Kongyot, hingga Chatchu-on Moksri, benar-benar membuat deretan tukang gebuk tim voli putri Indonesia, mati kutu.
Berulang kali smes dari Megawati Hangestri, Ratri Wulandari, hingga Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi berhasil dimentahkan melalui monster block.
Sejauh ini, Arsela Nuari yang dimainkan sejak set pertama, tampil lumayan apik. Beberapa kali pipe attack penggawa Jakarta Popsivo Polwan tersebut berhasil menembus pertahanan Thailand.
Hingga berita ini diturunkan, laga set kedua masih berlangsung.
Jalan Pertandingan Indonesia vs Thailand
Poin pertama dihasilkan tim voli putri Thailand, setelah mementahkan spike dari Megawati Hangestri Pertiwi.
Tak ingin tertinggal jauh, Timnas voli putri Indonesia menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat block poin dari Arsela Nuari.
Dua serve ace beruntun dihasilkan Thailand dan mengubah kedudukan menjadi 1-3. Keunggulan Thailand semakin jauh usai quick spike dari Myrasuci justru melebar.
Tertinggal tiga angka membuat pelatih tim voli putri Indonesia, Chamnan Dokmai mengambil time-out.
Megawati Hangestri meraih poin pertamanya setelah spike dari posisi 6 menghujam keras di area pertahanan lawan.
Baca juga: Live Streaming MOJI TV Voli SEA V League 2024 Indonesia vs Thailand Jam 15.30 WIB, Megawati Beraksi
Pimpichaya Kokram kembali memperlebar keunggulan menjadi 2-6 setelah flot spike-nya gagal diantisipasi Yulis Indahyani.
Arsela Nuari memperkecil ketertinggalan menjadi 4-6 setelah pipe attacknya gagal diantisipasi Catchu On Moksri.