Kalah di Semifinal Hong Kong Open, Ginting Sebut Axelsen Tak Berubah Sejak Raih Emas Olimpiade Paris
Kalah di semifinal Hong Kong Open 2024, Ginting mengatakan jika permainan Axelsen tidak banyak berubah sejak meraih medali emas di Olimpiade Paris.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Ali yakub
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, harus merelakan tiket final Hong Kong Open 2024.
Dalam babak semifinal, Ginting harus bertekuk lutut ketika berhadapan dengan unggulan nomor 2 asal Denmark, Viktor Axelsen, Sabtu (14/9/2024).
Bermain di Hong Kong Coliseum, Ginting kalah dari Axelsen, dua gim langsung 9-21 dan 19-21 dalam waktu 42 menit.
Atlet asal Cimahi, Jawa Barat, itu pun mengatakan jika permainan Axelsen tidak banyak berubah sejak mendulang medali emas di Olimpiade Paris 2024.
"Dari Axelsen tidak ada perubahan yang signifikan setelah dapat emas Olimpiade keduanya," kata Ginting, dalam keterangan tertulis PBSI yang diterima Tribunnews.
Sejatinya, atlet nomor 10 dunia itu mengatakan jika gaya main Axelsen tidak banyak berubah sejak pertemuan terakhir mereka.
Keduanya terakhir kali bersua dalam babak perempat final All England 2024, Maret lalu.
Kala itu, Ginting berhasil menang lewat rubber game, 8-21, 21-18 dan 21-19.
"Mirip dengan pertemuan kami terakhir hanya kondisi lapangan dan segala macamnya yang berbeda," ucap atlet berusia 27 tahun itu.
Lebih lanjut, Anthony Ginting pun berharap dia bisa mendapatkan hasil lebih baik di pertandingan pekan depan.
Seperti diketahui, pada pekan depan Ginting akan turun di Turnamen BWF Super 1000, Cina Open 2024.
"Cukup senang dengan performa minggu ini, semoga di China Open minggu depan saya bisa lebih baik lagi," kata Ginting.
