Bumbu-bumbu Kecurangan China Open 2024 Untungkan Tuan Rumah, Jojo dan Wakil Malaysia jadi Korban
Bumbu-bumbu kecurangan mewarnai China Open 2024 yang dirasa menguntungkan tuan rumah, Jojo termasuk korbannya.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Perhelatan badminton China Open 2024 telah resmi berakhir, Minggu (22/9/2024).
Para juara di lima sektor juga telah diketahui.
Namun, berakhirnya China Open 2024 nampaknya masih menyisakan sejumlah tanda tanya bagi badminton lovers.
Bumbu-bumbu kecurangan mewarnai China Open 2024 yang dirasa menguntungkan tuan rumah.
Apa saja itu?
Pertama, berkaitan langsung dengan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie.
Hal itu terjadi saat pria yang akrab disapa Jojo itu tampil di semifinal melawan utusan China, Weng Hong Yang, Sabtu (21/9/32024).
Saat gim kedua berlangsung, ada sebuah kontroversi tersaji.
Baca juga: Update Ranking BWF usai China Open 2024: Dejan/Gloria Rekor Baru, Fajar/Rian Melorot
Mulanya, Jojo berhasil melancarkan pukulan yang mengarah ke bagian belakang lapangan Hong.
Jojo lalu bersorak kegirangan, menilai bahwa bola yang ia arahkan menyentuh raket dari Hong.
Namun, realitanya Jojo gagal menambah poin.
Wasit menilai bahwa bola keluar lapangan dan tak menyentuh raket dari Hong.
Padahal, Oma Gill selaku komentator BWF juga menilai bahwa harusnya poin didapat Jojo lantaran bolanya mengenai raket Hong.
Sayangnya, Jojo gagal mendapat poin dan endingnya gagal melaju ke final China Open 2024.
Jojo kalah dari Hong dengan skor akhir 17-21 dan 18-21.
Baca juga: Hasil Final China Open 2024: Sah! Tuan Rumah Sabet Titel Juara Umum setelah Raih 3 Gelar
Kedua, indikasi kecurangan terjadi di laga final, Minggu (22/9/2024).
Kontroversi tersaji saat final ganda putra yang mempertemukan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani (Malaysia) vs He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China).
Saat pertandingan berlangsung, He Ji Ting tiba-tiba mengalami cedera yang mengharuskannya mendapat perawatan medis.
Yang menjadi sorotan, He Ji Ting tak mendapat perawatan medis dari BWF.
Namun, He Ji Ting justru mendapat perawatan medis dari Federasi Badminton China (CBA).
Wasit pun tak terlihat memberikan larangan.
Padahal jika merujuk pada peraturan BWF pasal 3.5.8, hanya medis BWF lah yang berhak melakukan penanganan medis.
Hal tersebut lantas menjadi sorotan badminton lovers Tanah Air bahkan netizen Malaysia.
Meski pada akhirnya, He Ji Ting/Ren Xiang Yu gagal meraih gelar juara di kandang sendiri.
Goh/Nur lah yang keluar sebagai juara China Open 2024 setelah menang atas He/Ren dengan skor akhir 13-21, 21-12, 21-17.
Hasil Final China Open 2024
Match 1 (WD): Li Wen Mei/Zhang Shu Xian (China) vs Li Yi Jing/Luo Xu Min (China), 21-11, 18-21, 8-21
Match 2 (XD): Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) vs Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China/2), 21-16, 14-21, 17-21
Match 3 (WS): Wang Zhi Yi (China/3) vs Tomoka Miyazaki (Jepang), 21-17, 21-15
Match 4 (MS): Kodai Naraoka (Jepang) vs Weng Hong Yang (China), 17-21, 12-21
Match 5 (MD): Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani (Malaysia) vs He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China), 13-21, 21-12, 21-17
Keterangan
MS: Tunggal Putra
WS: Tunggal Putri
MD: Ganda Putra
WD: Ganda Putri
XD: Ganda Campuran
(Tribunnews.com/Isnaini)