TRIBUNNEWS.COM - Mario Aji dapat julukan dari Media Jerman maupun MotoGP sebagai 'Local Hero' jelang MotoGP Mandalika 2024.

Rider asal Magetan, Jawa Tengah tersebut bakal menunjukkan aksinya di MotoGP Mandalika 2024 sebagai pembalap kelas Moto2 musim ini.

Mario Aji terhitung sebagai rookie Moto2 karena baru saja naik kelas pada musim 2024 ini setelah dua tahun sebelumnya jadi rider Moto3.

Media Jerman menyoroti kiprah Mario Aji di dunia balap sejak junior yang sudah melalang buana di berbagai ajang balapan.

"Aji sudah menarik perhatian sejak balapan pertamanya di Asian Talent Cup, remaja ini berhasil meraih posisi kedua di gurun pasir Qatar. Posisi kelima secara keseluruhan, termasuk kemenangan di Malaysia (yang) memberinya tempat di skuat Red Bull Rookies Cup," tulis Media Jerman, Speedweek.

"Dalam program besar, pembalap Indonesia ini berkompetisi di kelas paralel (Moto3) selama tiga tahun, dengan Aji berkompetisi di kelas pemula dan kejuaraan dunia junior Moto3."

Menurut media tersebut, dengan kiprah apik Aji selama jadi pembalap junior, rider asal Indonesia tersebut dapat keuntungan berkat posturnya.

Dengan tinggi badan 173cm dan berat 70kg, bos Honda Asia memberikan Aji satu tempat di kelas Moto2 untuk semakin dekat naik kelas MotoGP.

"Setelah lebih dari 75 balapan, ketekunannya membuahkan hasil. Mario Aji dianugerahi salah satu tempat yang didambakan di Honda Asia dan dengan demikian struktur yang dibentuk oleh Hirsoshi Aoyama, yang ditugaskan untuk melatih para pembalap dari wilayah Asia untuk menjadi pembalap MotoGP."

"Somkiat Chantra adalah contohnya. Pembalap Thailand ini, rekan setim Mario Aji saat ini, akan menggantikan Taka Nakagami sebagai pembalap korporat MotoGP LCR pada tahun 2025."

"Faktor penting yang membuat Mario Aji dipromosikan ke divisi Moto2 oleh Aoyama setelah dua tahun di Moto3 adalah perawakan pembalap berusia 20 tahun ini. Dengan tinggi badan 173cm dan berat 70 kg, Aji tidak dianggap sebagai joki. Mario tampil bagus sejak awal di Moto2 Kalex dengan motor Triumph tiga silinder 765 cc."

Baca juga: Gegara Langganan Crash, Marquez Pengin Ukir Kenangan Manis di MotoGP Mandalika 2024

Sebagai jagoan tuan rumah di MotoGP Mandalika 2024, Aji sudah pernah mengukir raihan manis dua edisi sebelumnya.

Rekan senegara Veda Pratama ini berhasil mendapat posisi kedua di Starting Grid pada tahun 2022 lalu saat dirinya masih berada di kelas Moto3.

Walau ketika race Aji melorot ke posisi hingga urutan ke-14, setidaknya Aji telah membukukan sejarah manis sebagai rider Indonesia di rumah sendiri.