Menanti Tradisi Juara Baru MotoGP Mandalika Lewat Kisah Unik Balapan di Indonesia
MotoGP Mandalika 2024 dapat sorotan dari penyelenggara balapan kelas premier dengan kisah uniknya serta tradisi jawara baru.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - MotoGP Mandalika 2024 dapat sorotan dari penyelenggara balapan kelas premier, Kamis (26/9/2024).
Mandalika dikenal sebagai agenda balapan yang cukup unik lantaran perbedaan mencolok selama dua edisi yang telah berlangsung.
Dikatakan demikian lantaran dari dua edisi berlangsung, MotoGP Mandalika menyajikan pertarungan dengan kondisi yang berbeda dan melahirkan jawara baru setiap episodenya.
Bicara soal jawara baru tiap edisinya, Mandalika sejauh ini baru ada dua rider dari pabrikan yang berbeda yang pernah juara.
Pertama ketika Mandalika debut masuk dalam agenda kelas premier, menempatkan Miguel Oliveira sebagai juara.
Kala itu Miguel Oliveira masih menunggangi motor KTM sebagai rider pabrikan tim asal Austria.
Setahun kemudian, Ducati mengambil alih singgasana Oliveira dari predikat juara Mandalika.
Lewat aksi ciamik dari Pecco Bagnaia dengan Desmosedici milik Ducati, juara dunia 2023 tersebut berhasil menjadi pemenang.
Menariknya kemenangan epik Ducati lewat aksi Pecco Bagnaia diwarnai dengan rentetan apik rekor tim asal Italia.
Sebagaimana dilansir laman MotoGP, Ducati begitu mendominasi dari beragam catatan rekor di Mandalika.
Mulai dari All Time Lap Record, Best Race Lap, Best Pole, hingga Top Speed semuanya hadir dari pembalap Ducati.
Semua catatan tersebut dibukukan oleh Ducati pada tahun 2023 lalu ketika Pecco menang.
Menariknya Luca Marini selaku adik Valentino Rossi lah yang mencatatkan lebih dari satu rekor.
Baca juga: Potret Liburan Para Rider MotoGP Sebelum Gaspol di Mandalika, Aleix Espargaro Boyong Keluarga
Luca Marini membukukan catatan epik di All Time Lap dan Best Pole. Sementara Best Race lap dibukukan oleh Enea Bastianini.