Poin Klasemen MotoGP 2024 Bergolak, Pecco Bagnaia: Terima Kasih Jorge Martin Sudah Jatuh
Ada skenario yang membuat Jorge Martin bisa kehilangan puncak Klasemen MotoGP 2024 dan direbut Pecco Bagnaia pada main race MotoGP Mandalika 2024.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pesan sarkas terlontar dari mulut Francesco 'Pecco' Bagnaia kepada Jorge Martin yang mengalami kecelakaan pada Sprint Race MotoGP Mandalika 2024.
Perolehan poin di Klasemen MotoGP 2024 sementara mengalami pergolakan setelah Pecco Bagnaia juara Sprint Race MotoGP Mandalika 2024, Sabtu (28/9/2024) siang WIB.
Pecco Bagnaia finis terdepan, diikuti Enea Bastianini dan Marc Marquez di posisi 2-3. Sedangkan Jorge Martin yang start dari P1, mengakhiri balapan di posisi ke-10.
Dengan hasil tersebut, dari empat pembalap berstatus contender juara dunia MotoGP 2024, hanya JM89 yang tidak meraih angka pada balapan ekstra kali ini. Sebab Martin finis di luar zona poin.
Jorge Martin memang masih berstatus sebagai pemuncak Klasemen MotoGP 2024. Rider berjuluk Martinator itu membukukan 342 poin.
Dia unggul 12 angka dari Pecco Bagnaia yang mengekor di tangga kedua.
Adapun Enea Bastianini di posisi ketiga, mengumpulkan 291 poin, unggul tiga angka dari Marc Marquez di urutan keempat.
Ini menjadi kerugian besar bagi Jorge Martin. Sebab dengan selisih angka di tabel klasemen, ada peluang Jorge Martin tergeser dari posisi puncak klasemen pada balapan main race, Minggu (29/9/2024).
Skenarionya jika Pecco Bagnaia finis pertama dan Jorge Martin mengakhiri balapan MotoGP Mandalika 2024 tak lebih baik dari urutan kelima, maka dipastikan singgasana klasemen akhir pekan ini mengalami perubahan.
Adalah kecelakaan low side menjadi penyebab Jorge Martin harus menerima kenyataan pahit ini.
Memimpin sprint race di posisi terdepan, Martin mengalami kesalahan dalam cornering yang membuatnya mau tak mau harus menyerahkan posisi pertama ke Francesco Bagnaia.
Baca juga: Hasil MotoGP Mandalika 2024: Pecco Bagnaia Juara Sprint Race, Jorge Martin 0 Poin
Kendati bisa kembali ke lintasan balap, namun JM89 harus puas finis di posisi 10, di mana pada regulasi sprint race, hanya pembalap yang finis posisi 1-9 yang dapat perolehan poin.
Pasca-balapan, pesan sarkas pun terlontar dari FB1.
"Saya memperoleh 12 poin berkat kesalahan Jorge (Martin). Saya ucapkan terima kasih akan hal itu," kata Pecco Bagnaia bernada sarkas, dikutip dari laman Motorsport.