TRIBUNNEWS.COM - Sesi sprint race MotoGP Australia 2024 berubah menjadi mimpi buruk bagi Francesco Bagnaia.

Settingan motor Desmosedici GP24 yang digunakan di MotoGP Australia 2024 masih jauh dari harapan.

Mulanya, Bagnaia dan Ducati mendapatkan kabar baik di awal sesi kualifikasi.

Kala itu, kondisi sirkuit Phillip Island tak memiliki banyak kendala.

Namun situasi berubah saat sesi itu mendekati akhir.

Bahkan hingga sprint race digelar, balapan menjadi sangat berangin.

Ducati mencoba membuat penyesuaian dengan settingan kuda besi Bagnaia.

Sayangnya penyesuaian itu tak bisa mengangkat performa Francesco Bagnaia.

Baca juga: Butuh 53 Poin, Jorge Martin Hapus Marc Marquez dari Kandidat Juara Dunia MotoGP 2024 di Thailand

"Modifikasi yang kami lakukan untuk sesi kualifikasi tak berjalan baik saat balapan hari ini (sprint race)" kata Bagnaia dikutip dari Motorsport.

"Saya mencoba mengatasi itu dan melakukan improvisasi dengan apa yang saya rasakan."

"Efek angin yang masuk di tikungan cepat benar-benar menjadi masalah besar. Saya merasa angin mendorong saya keluar."

"Situasi benar-benar memburuk untuk saya," sambungnya.

Keadaan Bagnaia ini seperti berkebalikan dengan apa yang dialami dua pesaing utamanya.

Tentu saja yng dimaksud adalah Jorge Martin dan Marc Marquez.

Bahkan Jorge Martin berhasil menjadi juara sesi sprint race.

Ia memanfaatkan raihan pole position dengan baik.

Pembalap asal Spanyol itu terus menjaga momentum dan keunggulan waktu dari para pesaingnya.

Aksi heroik gantian ditunjukkan Marc Marquez.

Marquez yang terjun bebas ke posisi sembilan setelah start, berhasil mengakhiri balapan dengan baik.

Pembalap berjuluk si Bayi Alien itu finish di posisi kedua sesi sprint race.

Hasil yang didapatkan Pecco Bagnaia malah berkebalikan.

Ia harus puas mengakhiri sesi sprint race di urutan kelima.

Pecco dan Ducati memerlukan perubahan settingan yang lebih baik.

Situasinya bisa menjadi lebih buruk dengan tak adanya perubahan yang terjadi di pabrikan asal Italia tersebut.

Klasemen MotoGP 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 404
2. Pecco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 388
3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 320
4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 320
5. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 183
6. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 181
7. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 163
8. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 140
9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 139
10. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 136
11. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 134
12. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 124
13. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 86
14. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 71
15. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 66
16. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 59
17. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 36
18. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 28
19. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 21
20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 20
21. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 20
22. Pol Espargaro - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 12
23. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7
24. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 7
25. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 2
26. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0
27. Remy Gardner - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 0

(Tribunnews.com/Guruh)