Cerita Fajar/Rian Juara Japan Masters 2024, Sempat Muntah hingga Singgung Kekalahan Timnas Indonesia
Cerita di balik gelar juara Japan Masters 2024 yang diraih Fajar/Rian, sempat muntah-muntah hingga singgung kekalahan Timnas Indonesia.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Ada cerita menarik di balik gelar juara Japan Masters 2024 yang diraih pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Fajar/Rian berhasil meraih gelar juara Japan Masters 2024 setelah mengalahkan utusan tuan rumah, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Minggu (17/11/2024).
Dalam laga final yang berlangsung di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Fajar/Rian menundukkan Hoki/Kobayashi, 21-15, 17-21, 21-17.
Gelar juara Japan Masters 2024 diraih Fajar/Rian melalui perjuangan yang tak mudah.
Bahkan, Fajar mengaku bahwa ia sempat sakit dan muntah-muntah sebelum tampil di Japan Masters 2024.
Hal itu ia sampaikan melalui unggahan foto di akun Instagram pribadinya, @fajaralfian95.
"Champions Kumamoto Japan master 2024. Perjalanan menuju juara yang tidak mudah di kejuaraan ini, dimulai dari persiapan yang keras untuk kejuaraan ini dan juga sempat berpikir tidak akan berangkat ke Kumamoto karena sakit dari hari Rabu sampai Sabtu menjelang keberangkatannya," tulis Fajar.
Baca juga: Hasil Lengkap Japan Masters 2024: Fajar/Rian Selamatkan Wajah Indonesia, China Juara Umum
Akibat sakitnya itu, Fajar mengaku jika ia absen latihan bahkan sampai tak memegang raket.
Fajar merasa tak yakin apakah ia bisa bertanding dengan maksimal.
Namun, perjuangan pantang menyerah Fajar akhirnya membuahkan hasil gelar juara Japan Masters 2024.
"Tidak pernah latihan dan pegang raket sama sekali karena demam, muntah-muntah dan pegal linu sampai perawatan extra dari tim medis PBSI."
"Tidak yakin bisa bermain karena badan masih lemas setelah sampai di Kumamoto Japan."
"Babak pertama pun main tidak ada feeling bagus dan kepala masih pusing."
"Tapi berkat kerja keras dan tekad akhirnya bisa melewati pertandingan ini. Terimakasih juga buat pelatih, partner, dan tim pendukung atas support dan perawatannya."
"Tidak lupa buat bro @fadilzulhaj_ & @asauky yang setia menemani selama sakit. Juga buat para pendukung atas Doa dan supportnya selalu. Semoga makin hari kondisi makin baik. Next tournament China Master in Shenzhen 19-24 November 2024. Ayo Indonesia," tambah Fajar.
Baca juga: Update Ranking BWF Pasca-Japan Masters 2024: Jorji Ajek, Fajar/Rian Naik Satu Tangga
Singgung Kekalahan Timnas Indonesia
Selain buah dari perjuangan, gelar juara Fajar/Rian juga berhasil mewujudkan balas dendam kekalahan yang diraih Timnas Indonesia.
Diketahui, Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-4 atas Jepang dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C, yang berlangsung di Stadion GBK, Jumat (15/11/2024).
Kekalahan Timnas Indonesia atas Jepang nyatanya membuat Fajar/Rian sedih.
Dikutip dari laman resmi PBSI, Fajar mengaku jika ia dan Fajar memang mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia.
Maka dari itu, ia punya motivasi untuk membalaskan dendam kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang lewat bulu tangkis.
"Kami punya motivasi dan tekad lebih karena saya dan Rian sangat mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia, cukup sedih kemarin timnas kalah dari Jepang di Jakarta."
"Jadi di bulutangkis kami tidak mau menyerah, kami mau menang dari pasangan Jepang di rumahnya," ujar Fajar.
Misi Fajar/Rian pun berhasil.
Gelar juara Japan Masters 2024 berhasil mereka rebut dari wakil tuan rumah.
Setelah puasa gelar selama delapan bulan lamanya, Fajar/Rian akhirnya mampu naik podium juara lagi.
Terakhir kali Fajar/Rian meraih gelar juara adalah ketika All England 2024 pada Maret lalu.
Praktis, sejauh ini Fajar/Rian telah mengoleksi dua gelar juara yakni All England 2024 dan Japan Masters 2024.
(Tribunnews.com/Isnaini)