Kesan Baik Marquez dengan GP25 Bikin Direktur Ducati Lega, Si Baby Alien Semringah
Kelegaan Direktur Ducati, Mauro Grassilli, terpancar setelah Marc Marquez mencoba Desmosedici GP25 di tes pramusim Barcelona.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Kelegaan Direktur Ducati, Mauro Grassilli, terpancar setelah Marc Marquez mencoba Desmosedici GP25 di tes pramusim Barcelona.
Grassilli semakin dibuat lega dengan kesan baik Marc Marquez yang mengatakan bahwa dia suka dengan motornya untuk MotogP 2025 nanti.
Pembalap berjuluk Si Baby Alien itu juga semringah memancarkan senyumnya ketika berada di garasi Ducati Lenovo untuk pertama kalinya.
Alasan lain yang menyebabkan jajaran Ducati lega dengan kesan apik Marquez saat menunggangi GP25 adalah sebuah pertaruhan bagi tim Borgo Panigale.
Ini karena Ducati harus kehilangan tiga pembalap potensial di MotoGP 2025 nanti sekaligus satu tim satelitenya, Prima Pramac.
Hengkangnya Jorge Martin, Enea Bastianini, dan Marco Bezzecchi yang digadang-gadang jadi amunisi andalan Ducati ini setelah tim Panigale mengontrak Marquez.
Martin dan Bastianini yang kalah dalam persaingan untuk memperebutkan kursi pabrikan memilih untuk hijrah.
Sementara Bezzecchi selaku pembalap besutan tim Valentino Rossi lebih memilih tawaran pabrikan lain, Aprilia.
Karena rentetan alasan itu membuat Ducati seolah bertaruh terhadap Marquez untuk tahun 2025 mendatang.
Baca juga: Bos Ducati Nilai Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Jadi Duet yang Mirip Rossi-Lorenzo
"Saya bukan seorang teknisi, tapi tujuan hari itu adalah untuk mendengarkan perasaan (Marquez) pertamanya," papar Grassilli mengutip Crash.
"Saat dia (Marquez) masuk ke dalam kotak (garasi), hal pertama yang dia katakan adalah: 'Saya suka motornya'. Bagi saya, itu melegakan," katanya menambahkan.
Soal pertaruhan Marquez, Grassilli mengakui memang sejak awal Marquez datang ke Gresini Ducati, tim pabrikan bertekad untuk membawanya.
Melalui tahap negosiasi dengan manajer untuk mendapat titik terang terang perihal banyak hal termasuk sposor.
"Sejak awal, kami bekerja untuk memasukkannya (Marquez) ke dalam tim. Dengan negosiasi dengan manajernya, untuk bisa menyepakati banyak hal, seperti sponsor."