KTM Akan Pamit dari MotoGP Tahun 2026, Kontrak Pedro Acosta Cs Dilanggar
Kontrak para pembalap KTM seperti Pedro Acosta akan dilanggar jika terpaksa pabrikan Austria mundur dari MotoGP tahun 2026.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Ada pelanggaran yang pasti dilakukan oleh pabrikan Austria, KTM, ketika mundur dari MotoGP tahun 2026.
Hal ini berkaitan dengan kontrak para pembalap KTM di MotoGP, di mana pada musim 2025, Pedro Acosta, Brad Binder, Maverick Vinales, dan Enea Bastianini merupakan line-up utamanya.
KTM dalam kondisi gonjang-ganjing setelah dinyatakan bangkrut.
Perusahaan asal Austria ini mulai diisukan untuk cabut dari kejuaraan dunia balap motor naungan Dorna Sports. Sebab, jika terus berpartisipasi di MotoGP, jelas keuangan KTM akan terbebani.
Sebagai informasi, KTM mengalami krisis keuangan karena mengalami kelebihan produksi dan penurunan penjualan yang signifikan. Selain itu, KTM juga gagal dalam proyek sepeda motor listriknya.
KTM pun menanggung beban utang sebesar 2,9 miliar euro (Rp48 triliun).
Krisis itu tak hanya mengancam bisnis sepeda motor KTM, tapi juga mulai merembet ke partisipasi mereka di balap MotoGP.
Dikutip dari laman Crash, Alpine Creditors Association (AKV) melaporkan setelah sidang pertama, langkah reorganisasi saat ini mencakup rencana keluarnya KTM dari MotoGP.
Sebelumnya, KTM memastikan tetap mengikuti MotoGP pada 2025, namun mereka tidak menjelaskan rencananya di MotoGP setelah tahun 2025.
Sebuah laporan dari media Austria Der Standard pada Minggu (29/12), menyatakan keluarnya KTM dari MotoGP akan terjadi pada 2026, yang merupakan tahun terakhir kesepakatannya mereka saat ini dengan Dorna Sports.
Dari empat pembalap KTM yang berpartisipasi di MotoGP, hanya Brad Binder yang memiliki kontrak hingga akhir 2026.
Baca juga: Kabar MotoGP: KTM Lobby Lewis Hamilton demi Selamatkan Nasib Tim Austria di Kelas Premier
Sementara, Pedro Acosta, Enea Bastianini, dan Maverick Vinales memiliki kontrak 'multi-tahun'.
Andai hengkang dari MotoGP, KTM akan menghemat biaya tahunan sebesar 46 juta euro atau setara Rp778 miliar.
Di sisi lain, Dorna Sports juga harus berpikir, akankah mereka merevisi aturan 13 tahun silam khusus untuk MotoGP 2026
Sebab, dengan mundurnya KTM bersama tim satelitnya, maka ada kemungkinan satu tim diisi oleh tiga pembalap.
Mengingat Kawasaki maupun BMW yang sudah ditawari untuk naik ke MotoGP, belum mau ambil bagian dalam waktu dekat.
Analisis dari Boston Consulting Group mengatakan KTM masih memiliki masa depan dan ada beberapa investor yang tertarik menanamkan modal sebesar 700 juta euro (Rp 11,8 triliun) ke perusahaan berwarna orange tersebut.
Dalam wawancara dengan Speedweek baru-baru ini, Bos KTM, Pit Beirer, mengungkapkan merek tersebut sedang melakukan pembicaraan dengan manajemen juara dunia Formula 1 tujuh kali Lewis Hamilton.
Hamilton telah dikaitkan awal tahun ini dengan pembelian tim Gresini, sedangkan Liberty Media mengonfirmasi Hamilton telah menyatakan minatnya kepada raksasa media AS itu untuk terlibat dalam MotoGP.
Para investor punya waktu hingga minggu ketiga bulan Januari 2025 untuk mengajukan penawaran mereka.
Investasi mereka sangat diperlukan buat rencana restrukturisasi KTM, yang harus memenuhi kuota pembayaran utang sebesar 30 persen yang ditetapkan.
Rencana tersebut akan diputuskan melalui pemungutan suara oleh para kreditor pada akhir Februari 2025.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.