Lee Zii Jia Mundur dari Malaysia Open 2025, Saingan Jojo dan Ginting Berkurang
Lee Zii Jia mundur dari Malaysia Open 2025, saingan Jojo dan Ginting berkurang satu.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Negeri Jiran, Lee Zii Jia, resmi mundur dari Malaysia Open 2025.
Lee Zii Jia mundur dari Malaysia Open 2025 lantaran masih dibekap cedera.
Kepastian mundurnya Lee Zii Jia dari Malaysia Open 2025 disampaikan melalui rilis resmi akun Instagram @teamlzj, Jumat (4/1/2025) malam WIB. India Open 2025 dan Indonesia Masters 2025
Selain mundur dari Malaysia Open 2025, Lee Zii Jia juga belum bisa dipastikan tampil di India Open 2025 dan Indonesia Masters 2025 yang dihelat Januari ini.
"Dengan berat hati kami umumkan bahwa Lee Zii Jia tidak bisa tampil di turnamen pembuka BWF World Tour musim 2025 yakni Malaysia Open 2025 yang dihelat di rumah sendiri."
"Lee Zii Jia belum pulih dari cedera ligamen pada pergelangan kaki kanannya yang ia alami di BWF World Tour Finals 2024 Desember lalu."
"Keikutsertaan Lee Zii Jia di India Open 2025 dan Indonesia Masters 2025 juga masih dipertimbangkan sambil menunggu update pemulihannya," tulis Team LZJ.
Baca juga: Jadwal Badminton BWF 2025 Mulai Pekan Depan, Malaysia Open Panggung Pertama Fajar/Rian Cs
Sejatinya, Lee Zii Jia bakal memanaskan persaingan juara Malaysia Open 2025 pada 7-12 Januari di Axiata Arena, Kuala Lumpur.
Dari hasil drawing, Lee Zii Jia seharusnya akan melawan utusan China, Su Li Yang, di babak 32 besar Malaysia Open 2025.
Sayangnya, Lee Zii Jia batal tampil di rumahnya sendiri.
Alih-alih bisa juara, Lee Zii Jia justru sudah tumbang duluan sebelum berperang.
Praktis, saingan Jonatan Christie (Jojo) dan Anthony Sinisuka Ginting dalam perburuan gelar juara Malaysia Open 2025 sektor tunggal putra berkurang satu.
Besar harapan, Jojo dan Ginting bisa mengakhiri paceklik gelar tunggal putra Indonesia di Malaysia Open 2025 selama 25 tahun lamanya.
Tunggal putra Indonesia terakhir yang bisa juara Malaysia Open adalah Taufik Hidayat, yakni edisi 2000 lalu.
Baca juga: Korban Regulasi BWF Bertambah setelah Fajar Alfian, Lee Zii Jia Kehilangan Tiket Semifinal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.